Ilustrasi. Foto: dok FishLog.
Ilustrasi. Foto: dok FishLog.

Startup Ini Gigih Ciptakan Ekosistem Rantai Pasok Perikanan Terintegrasi dan Berkelanjutan

Husen Miftahudin • 01 Februari 2023 16:37
Jakarta: Startup agritech FishLog hingga Desember 2022 telah berhasil menyerap lebih dari 15 ribu ton ikan dari seluruh perairan Indonesia, mendistribusikan 2.000 ton ikan, dan telah memiliki kemitraan dengan lebih dari 234 cold storage. FishLog juga menjangkau lebih dari 80 pelaku perikanan yang tersebar di seluruh Indonesia dan membantu setidaknya lebih dari 220 mitra UMKM di bidang perikanan.
 
Pencapaian ini membuktikan langkah FishLog dalam memperluas layanannya untuk menjangkau lebih banyak lagi masyarakat dan pelaku perikanan di 2023. Sebagai ecosystem enabler di industri ini, FishLog juga mencatat pertumbuhan pendapatan yang berlipat dari sisi supply dan demand perikanan di indonesia.
 
"Capaian ini masih akan terus kami tingkatkan untuk mendukung ekosistem rantai pasok perikanan Indonesia yang lebih terintegrasi, transparan dan berkelanjutan. Kami percaya untuk memperkuat ekosistem ini, diperlukan sinergi yang kuat antar stakeholder perikanan, baik nelayan, pengepul, pemilik gudang, distributor, pedagang, hingga pelaku UKM pengolah produk perikanan," kata CEO dan Co-Founder FishLog Bayu Anggara dalam keterangan tertulis, Rabu, 1 Februari 2023.

Sinergi yang didorong oleh FishLog ini diharapkan juga dapat mempercepat realisasi jaringan Bulog-perikanan Indonesia dan FishLog memastikan kontinuitas pasokan, kestabilan harga, dan pemerataan komoditas perikanan. Hingga saat ini, FishLog sudah menjangkau lebih dari 40 kota pesisir dan membuka lebih dari 500 pekerjaan di wilayah tersebut.
 
Pertumbuhan bisnis yang signifikan ini diakui oleh Bayu masih sejalan dengan fokus FishLog dalam melakukan digitalisasi rantai pasok perikanan dan menjadi solusi dari permasalahan cold storage yang ada di Indonesia. FishLog berencana terus meningkatkan layanan yang ada untuk dapat memenuhi kebutuhan dan permintaan ikan di kancah pasar yang lebih luas lagi.
 
Baca juga: Kencangkan Ikat Pinggang Badai PHK Masih Berlangsung di 2023

 
Perluasan layanan dan produk
 
FishLog telah memiliki sejumlah produk dan layanan yang beragam seperti FishLog B2B Marketplace, FishLog Quality Center, FishFin-Channeling Inventory Financing, dan Commercial Partnership. Melalui FishFin, para pelaku rantai pasok perikanan bisa mendapatkan pembiayaan perikanan berbasis inventori, FishLog telah mencatat distribusi pembiayaan sebesar lebih dari Rp30 miliar kepada berbagai pelaku perikanan.
 
"Misi kami adalah untuk menjadi solusi digital dalam menyajikan layanan usaha yang berfokus pada kegiatan konsolidasi dan distribusi hulu ke hilir. Dengan memberikan akses terhadap pembiayaan, kami ingin terus dapat memperkuat jaringan ekosistem perikanan melalui penguatan kemitraan dengan sejumlah pihak," tutur Bayu.
 
Di tahun ini juga, FishLog mempersiapkan dan sudah memulai beberapa uji coba di beberapa negara, selaras dengan tetap memperkuat posisi FishLog di Indonesia melalui produk dan layanan dan juga menciptakan lebih banyak kolaborasi strategis.
 
"FishLog akan terus mendorong untuk bisa membuka peluang pasar global untuk Indonesia dan mengembangkan pasar rantai pasok global," pungkasnya.
 
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan