Guna memperkuat komitmen dan dukungan terhadap anak muda dalam perkembangan ekonomi syariah, MES menggelar Serial Ramadan Bersama MES dari 28-30 April 2021. Pada kesempatan ini, MES juga secara resmi meluncurkan Gerakan Anak Muda untuk Ekonomi Syariah (GAMES) sebagai kolaborasi anak muda lintas organisasi di Indonesia.
Ketua Komite Pemberdayaan dan Pembinaan Pelajar, Mahasiswa, dan Kepemudaan Pengurus Pusat MES Arief Rosyid Hasan menegaskan komitmen MES dalam melibatkan generasi muda dan segenap lapisan masyarakat untuk secara bersama membangun kemajuan ekonomi syariah di Indonesia, terutama dalam hal meningkatkan literasi dan inklusi keuangan dan ekonomi syariah.
"Hari ini kita akan bersama-sama meluncurkan Gerakan Anak Muda untuk Ekonomi Syariah (GAMES) sebagai penguatan komitmen dari MES terhadap peranan anak muda dalam ekonomi syariah," ucap Arief, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 29 April 2021.
Pada kesempatan yang sama, Ketua 2 Pengurus Pusat PP MES Asrorun Ni'am Sholeh menyampaikan kemandirian santri nusantara dari aspek sejarah. Pada hakikatnya, ekonomi syariah merupakan tuntunan dan jalan kehidupan seseorang untuk mencari rida Allah SWT.
"Kita harus menjadi aktor dalam perkembangan ekonomi syariah, bukan sekedar penonton saja. Hari ini saya lihat bahwa ada peluang besar bagi santri milenial, apalagi dengan berkembangnya industri halal di Indonesia," paparnya.
Asrorun sepakat peran anak muda dalam pengembangan ekonomi syariah sudah tidak bisa ditawar lagi. Anak muda perlu hadir sebagai pemberi kesadaran untuk masyarakat melalui konten-konten kreatif dan menjangkau masyarakat di kota-kota kecil serta pedesaan.
"BSI (Bank Syariah Indonesia), MES, dan FoSSEI (Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam) berkomitmen berkontribusi dalam GAMES untuk memajukan ekonomi syariah," tutup dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News