Program tahunan pemberdayaan mitra pengemudi ini berfokus pada peningkatan kompetensi dari segi Keamanan, Kewirausahaan, dan Pengetahuan (KKP), dengan mengusung tema “Nge-Gas Cerdas di Liburan Akhir Tahun”.
Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Lalamove dalam meningkatkan aspek keselamatan berkendara dan performa kerja mitra pengemudi di tengah intensitas pengiriman yang meningkat.
Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), diperkirakan akan ada lebih dari 225 juta pergerakan masyarakat di seluruh Indonesia pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru), yang berpotensi mendorong peningkatan signifikan pada aktivitas logistik. Selain itu, data dari Integrated Road Safety Management System (IRSMS) Korlantas Polri tahun 2025 mencatat 3.434 kecelakaan lalu lintas terjadi pada periode libur Nataru 2024-2025.
“Dalam periode permintaan pengiriman yang meningkat di akhir tahun, kami ingin memastikan mitra tidak hanya dapat bekerja secara optimal, tetapi juga bekerja dengan aman,” ujar Andito B Prakoso, Managing Director Lalamove Indonesia. Ia menambahkan bahwa keselamatan mitra menjadi pilar utama keberlangsungan Lalamove.
Untuk penyelenggaraan tahun ini, Lalamove menggandeng Korlantas Polri dan BPJS Ketenagakerjaan sebagai pemateri utama. Korlantas Polri, diwakilkan oleh AKBP Muhammad Bima Jauhari, S.I.K, membawakan sesi mengenai keselamatan berkendara pada puncak mobilitas Nataru, pola kecelakaan pengemudi logistik, serta teknik mengantisipasi isu Over Dimension Overload (ODOL).
Sementara itu, kehadiran BPJS Ketenagakerjaan merupakan bagian dari implementasi MoU dengan Lalamove. Dalam sesi yang disampaikan oleh Ade Novarina selaku Account Representative Khusus BPJS Ketenagakerjaan Grogol, dijelaskan urgensi perlindungan jaminan sosial bagi pengemudi transportasi online, termasuk tata cara pendaftaran, pembayaran, hingga proses klaim manfaat.
Hal ini semakin relevan mengingat data BPJS Ketenagakerjaan menunjukkan bahwa baru sekitar 15% dari sekitar 2 juta pengemudi transportasi online di Indonesia yang saat ini terlindungi jaminan sosial ketenagakerjaan dalam aspek keselamatan kerja.
Kegiatan ini dihadiri oleh 100 mitra driver, terdiri dari 50 pengemudi roda dua dan 50 pengemudi roda empat. Lalamove Driver Academy juga menjadi bagian dari roadmap pemberdayaan mitra jangka panjang yang turut berfokus pada pengembangan kewirausahaan, pengelolaan keuangan, dan penguatan literasi digital.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News