Presiden Joko Widodo. ANT/Sigid Kurniawan
Presiden Joko Widodo. ANT/Sigid Kurniawan

Jokowi Klaim Konsumsi Masyarakat Mulai Naik

Nur Azizah • 23 Juli 2020 11:30
Jakarta: Presiden Joko Widodo mengeklaim angka konsumsi masyarakat mulai naik. Artinya, peredaran uang di masyarakat mulai membaik.
 
"Saya senang, setiap pagi saya dapat angka-angka (mulai naik). Konsumsi sudah mulai terungkit naik, artinya mungkin peredaran uang di bawah (sudah mulai banyak)" kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 23 Juli 2020.
 
Jokowi menyampaikan bantuan langsung tunai (BLT) desa, bantuan sosial (bansos) tunai, bansos sembako memengaruhi daya beli dan konsusmsi rumah tangga. Jokowi menyebut aktivitas ekspor juga mengalami kenaikan dibanding Mei dan Juni 2020.

"Ini juga baik. Momentum-momentum ini jangan kita lewatkan, koperasi juga sama. Saya ingin indikator yang saya sampaikan diikuti gerakan koperasi secepat-cepatnya," ungkapnya.
 
Salah satunya dengan memberikan pinjaman kepada para pelaku usaha. Jokowi mengatakan Kementerian Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah tengah menyiapkan Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) sebanyak Rp1 triliun.
 
"Ini segera berikan kepada koperasi-koperasi yang baik agar dari koperasi juga diberikan kepada anggota secepat-cepatnya. Kita hanya punya waktu untuk ini Juli, Agustus, September, kalau kita bisa mengungkit ini kuartal keempat lebih mudah, tahun depan lebih mudah," ujar dia.
 
Baca: Jaga Konsumsi Rumah Tangga Bantu Tahan Penurunan Ekonomi
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan