Ilustrasi. Foto: dok MI/Adam Dwi.
Ilustrasi. Foto: dok MI/Adam Dwi.

Menhub Tawarkan Arab Saudi Tingkatan Kerja Sama Penerbangan

Antara • 19 Desember 2022 08:07
Jakarta: Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menawarkan Arab Saudi peningkatan kerja sama di sektor penerbangan untuk haji, umrah, dan pariwisata yang diharapkan dapat memulihkan kembali industri penerbangan dan perekonomian masyarakat setelah terdampak pandemi.
 
Dalam lawatannya ke Arab Saudi, Budi Karya bertemu dengan Menteri Umrah dan Haji Arab Saudi Tawfiq Al-Rabiah, Menteri Transportasi dan Logistik Arab Saudi Saleh Al-Jasser, serta Direktur Jenderal Saudi Airlines Ibrahim-Al Omar.
 
Saat bertemu dengan kedua Menteri Arab Saudi tersebut, Budi Karya menceritakan terkait penerbangan Umrah melalui Bandara Kertajati, Jawa Barat, yang telah berlangsung secara reguler. Ia juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Arab Saudi yang telah membantu memberikan slot penerbangan umrah kepada Indonesia melalui Bandara Kertajati.

"Saat ini Garuda Indonesia dan Lion Air sudah beroperasi. Kedepan kami mendorong Saudi Airlines untuk dapat melayani penerbangan umrah dari dan ke Kertajati. Pada tahun 2023, kami akan jadikan Bandara Kertajati sebagai embarkasi haji," kata Budi Karya dalam keterangan tertulis, Senin, 19 Desember 2022.
 
Budi Karya mengungkapkan, pihak Arab Saudi menawarkan Bandara Thaif sebagai poin untuk penerbangan haji dari Indonesia untuk mengurangi kepadatan kloter penerbangan jemaah haji di Bandara Jeddah dan Madinah, serta dapat mengurangi masa tinggal jemaah Haji di Arab Saudi sehingga dapat menekan biaya.
 
Ia mengatakan, kerja sama bilateral kedua negara di sektor penerbangan sudah terjalin sejak lama, yaitu pada 15 Desember 1988 melalui penandatanganan perjanjian hubungan udara RI-Arab Saudi.
 
Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan MoU yang mengatur hak-hak angkutan udara pada 2017, dimana Indonesia membuka penerbangan penumpang dan kargo di sejumlah bandara di Jakarta, Surabaya, Medan, Makassar, Denpasar, Solo, Balikpapan, dan Palembang.
 
Sementara, Arab Saudi membuka penerbangan penumpang dan kargo di sejumlah bandara di Jeddah, Riyadh, Dammam, Madinah, dan Taif.
 
Sebelum pandemi, maskapai dari Arab Saudi yaitu Saudi Airlines telah melakukan penerbangan dari Arab Saudi ke sejumlah Bandara di Indonesia yaitu Soekarno Hatta, Juanda Surabaya, dan Kualanamu Medan.
 
Namun sejak pandemi, Arab Saudi hanya melakukan penerbangan ke Bandara Soekarno Hatta. Sementara itu, sejumlah maskapai nasional juga telah melakukan penerbangan ke Arab Saudi melalui maskapai Garuda Indonesia dan Lion Air.
 
"Pihak Arab Saudi menyampaikan beberapa keinginan. Mereka menginginkan untuk menambah slot penerbangan ke Bandara Soekarno Hatta. Selain itu, mereka juga ingin melayani penerbangan ke Denpasar, Bali dan Surabaya. Mereka juga menginginkan dibukanya poin ke Yogyakarta," ujarnya.
 
Baca juga: Komisi VIII Sebut Biaya Haji Perlu Dikaji Ulang

 
Atas permintaan tersebut, Budi Karya meminta Dirjen Perhubungan Udara untuk membahas secara detail dan teknis dengan Dirjen Perhubungan Udara Arab Saudi (GACA), menyesuaikan dengan perjanjian bilateral yang berlaku.
 
"Kami juga berkeinginan agar Pemerintah Arab Saudi membuka hak angkut kelima untuk Indonesia, agar maskapai Indonesia dapat membuka paket wisata dengan umrah," tutur Menhub.
 
Kemudian, saat bertemu dengan pimpinan Saudi Airlines, Menhub juga mengajak maskapai asal Arab Saudi tersebut untuk melayani penerbangan ke 10 destinasi wisata prioritas seperti Danau Toba, Tanjung Kelayang, Candi Borobudur, Gunung Bromo, Wakatobi, Mandalika, Labuan Bajo, Morotai, Kepulauan Seribu, dan Tanjung Lesung.
 
"Maskapai Saudi dapat beroperasi secara langsung melalui perjanjian bilateral layanan angkutan udara yang ada, atau melalui kerja sama dengan maskapai penerbangan Indonesia," katanya.
 
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan