Ketua Bidang Perdagangan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Benny Soetrisno mengatakan Indonesia memiliki banyak produk komparatif yang tidak banyak dihasilkan oleh negara lain. Dengan potensi ini, tentunya bisa menjadi keunggulan agar produk-produk nasional diterima di pasar ekspor.
"Sekarang banyak sekali barang-barang kita yang komparatif. Kalau sudah memiliki komparatif tentu tidak sulit untuk menjadi kompetitif. Tapi kita harus memilih dulu yang komparatif itu apa," kata dia dalam webinar 'Memacu Ekspor UKM', Senin, 19 April 2021.
Benny mencontohkan, salah satu produk yang dimiliki Indonesia tapi tidak banyak dimiliki negara lain adalah minyak kelapa sawit dan turunannya. Selain itu, Indonesia juga merupakan salah satu negara penghasil cokelat dan kopi yang tentu bisa dimanfaatkan agar bisa menjadi produk ekspor unggulan.
"Tinggal kita memproses hilirisasi cokelatnya tersebut. Kita tidak semua negara punya kopi, semua negara itu minum kopi tinggal proses kopi itu apanya yang harus diproses supaya punya added value. Apakah roasting-nya? Apakah kualitas kopinya itu sendiri," ungkapnya.
Selain produk pertanian tadi, ia menambahkan, hasil laut Indonesia juga bisa dimanfaatkan sebagai produk ekspor. Misalnya Indonesia bisa menjadi eksportir dunia untuk udang, lobster, maupun rumput laut. Namun ekspor semua produk ini harus dilakukan dengan memberikan nilai tambah.
"Semua negara pasti dikasih lobster pasti dimakannya tinggal processingnya pembiayaannya pembudidayaan lobsternya itu. Lalu masih banyak lagi misalnya rumput laut itu berlimpah, tapi proses industrialisasi rumput laut di kita masih ketinggalan sehingga masih ada sisa rumput laut yang raw material diekspor ke Tiongkok dan Filipina," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id