Jakarta: Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengangkat Djoko Sarwono sebagai Direktur Keuangan, SDM, dan Manajemen Risiko PT Barata Indonesia (Persero).
Djoko Sarwono sebelumnya menjabat sebagai Executive Vice President PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero). Pengangkatan tersebut ditetapkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar virtual hari ini, Kamis, 20 Mei 2021 dan tertuang dalam Salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-157/MBU/05/2021.
Dalam salinan tersebut Erick memberhentikan dengan hormat Rahman Sadikin sebagai Direktur Keuangan dan SDM.
"Atas nama manajemen kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi yang luar biasa dari Pak Rahman Sadikin selama berkarya bersama Barata Indonesia. Dalam kesempatan ini kami juga menyambut Pak Djoko Sarwono di jajaran manajemen untuk mencapai target korporasi yang telah dicanangkan," ujar Direktur Utama Barata Indonesia Fajar Harry Sampurno dalam keterangan resmi, Kamis, 20 Mei 2021.
Erick tidak hanya melakukan pergantian posisi Direksi, namun juga melakukan perubahan Nomenklatur Jabatan yang semula Direktur Keuangan dan SDM berubah menjadi Direktur Keuangan, SDM dan Manajemen Risiko.
Harry berharap formasi baru ini dapat membawa regenerasi yang semakin positif dan bekerja sama secara solid dalam membangkitkan kembali kinerja perusahaan dan kejayaan industri manufaktur nasional.
Berikut jajaran Direksi PT Barata Indonesia (Persero) per 20 Mei 2021:
1. Direktur Utama: Fajar Harry Sampurno.
2. Direktur Operasi: Bobby Sumardiat Atmosudirjo.
3. Direktur Pemasaran: Sulistyo Handoko.
4. Direktur Keuangan, SDM, dan Manajemen Risiko: Djoko Sarwono.
Djoko Sarwono sebelumnya menjabat sebagai Executive Vice President PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero). Pengangkatan tersebut ditetapkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar virtual hari ini, Kamis, 20 Mei 2021 dan tertuang dalam Salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-157/MBU/05/2021.
Dalam salinan tersebut Erick memberhentikan dengan hormat Rahman Sadikin sebagai Direktur Keuangan dan SDM.
"Atas nama manajemen kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi yang luar biasa dari Pak Rahman Sadikin selama berkarya bersama Barata Indonesia. Dalam kesempatan ini kami juga menyambut Pak Djoko Sarwono di jajaran manajemen untuk mencapai target korporasi yang telah dicanangkan," ujar Direktur Utama Barata Indonesia Fajar Harry Sampurno dalam keterangan resmi, Kamis, 20 Mei 2021.
Erick tidak hanya melakukan pergantian posisi Direksi, namun juga melakukan perubahan Nomenklatur Jabatan yang semula Direktur Keuangan dan SDM berubah menjadi Direktur Keuangan, SDM dan Manajemen Risiko.
Harry berharap formasi baru ini dapat membawa regenerasi yang semakin positif dan bekerja sama secara solid dalam membangkitkan kembali kinerja perusahaan dan kejayaan industri manufaktur nasional.
Berikut jajaran Direksi PT Barata Indonesia (Persero) per 20 Mei 2021:
1. Direktur Utama: Fajar Harry Sampurno.
2. Direktur Operasi: Bobby Sumardiat Atmosudirjo.
3. Direktur Pemasaran: Sulistyo Handoko.
4. Direktur Keuangan, SDM, dan Manajemen Risiko: Djoko Sarwono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News