"Kami sudah mengantisipasi dan melakukan persiapan dalam rangka program vaksinasi covid-19 dan sudah siap melayani kebutuhan nasional dengan kapasitas dua miliar unit di 2021," ungkap Kepala Bidang I Promosi Produk Dalam Negeri Aspaki Erwin Hermanto dikutip dari Mediaindonesia.com, Selasa, 12 Januari 2021.
Menurutnya, selama ini para produsen sudah memproduksi produk syringe atau jarum suntik dengan kapasitas produksi total 850 juta unit per tahun. Adapun produsen alat kesehatan yang tergabung dalam Aspaki ialah PT Oneject Indonesia, PT Jayamas Medica Industri, dan PT Top Point Medical, dan lainnya.
Untuk program vaksinasi covid-19, jelas Erwin, alat suntik yang digunakan ialah Auto Disable Syringe (ADS) yang diproduksi oleh Oneject Indonesia, Top Point Medical, Jayamas Indonesia, dan Nipro Indonesia.
Oneject Indonesia misalnya telah melakukan penandatanganan kerja sama dengan Kementerian Kesehatan untuk penyediaan 111,5 juta pieces alat suntik Oneject ADS 0,5 ml yg berstandar WHO untuk program vaksin covid-19 pemerintah.
"Alat suntik ADS saat ini menjadi produk wajib untuk program vaksin imunisasi termasuk vaksin covid-19," jelas Erwin.
ADS sendiri, ungkapnya, adalah alat suntik yang setelah satu kali digunakan secara otomatis menjadi rusak dan tidak dapat digunakan lagi. "Aspaki yakin bahwa anggota-anggotanya dapat memastikan ketersediaan alat suntik berkualitas dan aman untuk mencukupi kebutuhan program vaksinasi covid-19," pungkas Erwin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id