"Nilai ini mengalami penurunan dibandingkan dengan kondisi bulan sebelumnya yang tercatat sebesar USD99,79 juta," kata Kepala BPS Sulut Asim Saputra, di Manado, dilansir dari Antara, Minggu, 13 Februari 2022.
Dia mengatakan, kendati surplus namun masih mengalami penurunan dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Asim mengatakan, nilai ekspor non migas Sulawesi Utara pada Desember 2021 tercatat sebesar USD111,75 juta, sementara impor senilai USD24,16 juta.
Komoditas ekspor nonmigas terbesar pada Desember 2021 masih didominasi lemak dan minyak hewan/nabati senilai USD78,11 juta. "Produk ekspor lemak dan minyak hewan nabati mendominasi ekspor sebesar 69,90 persen dari total ekspor," katanya.
Sedangkan untuk komoditas impor terbesar adalah bahan bakar mineral senilai USD21,48 juta atau sebesar 88,90 persen dari total impor. Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Sulawesi Utara pada Desember 2021adalah Tiongkok sebesar USD26,68 juta atau sebesar 23,88 persen dari total ekspor.
Singapura menjadi negara pemasok terbesar pada Desember 2021 sebesar USD7,66 juta atau 31,71 persen dari total impor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id