Transformasi kesehatan di Indonesia memasuki babak baru dengan mendorong penggunaan data.
Transformasi kesehatan di Indonesia memasuki babak baru dengan mendorong penggunaan data.

Industri Kesehatan Hadapi Inflasi Medis dengan Sinergi Data

Arif Wicaksono • 12 September 2025 23:18
Jakarta: Transformasi industri kesehatan di Indonesia memasuki babak baru dengan mendorong penggunaan data. Data kini dipandang sebagai kunci utama untuk membangun sistem kesehatan yang lebih kuat, adaptif, dan berkelanjutan.
 
Hal ini tercermin dari kerja sama antara Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dalam pemanfaatan teknologi analisis data kesehatan. 
 

Kolaborasi ini bertujuan memperkuat kualitas sistem informasi nasional melalui ekosistem SATUSEHAT, sebuah platform pertukaran data kesehatan yang menyatukan fasilitas layanan kesehatan, regulator, penjamin, hingga penyedia layanan digital dalam satu sistem terpadu.
 
Transformasi kesehatan tidak hanya soal memperbaiki fasilitas atau menambah tenaga medis. Lebih dari itu, dibutuhkan pengelolaan data yang akurat, terintegrasi, dan dapat diandalkan agar kebijakan yang lahir benar-benar berbasis bukti (evidence-based policy).

Kerja sama Kementerian Kesehatan dan Prudential Indonesia difokuskan pada pemanfaatan teknologi analisis data untuk meningkatkan mutu sistem informasi kesehatan, penyusunan kebijakan strategis berbasis data untuk memperkuat infrastruktur digital serta pengembangan kapasitas SDM di bidang analisis data kesehatan agar mampu menjawab tantangan inflasi medis dan dinamika layanan kesehatan.
 
Dengan data yang lebih kuat, pemerintah bisa mengambil keputusan yang tepat, sementara masyarakat dapat menikmati layanan kesehatan yang lebih terjangkau, adil, dan berkualitas.
 
Presiden Direktur Prudential Indonesia, Tony Benitez, menegaskan pentingnya peran data dalam memperkuat ketahanan sistem kesehatan nasional.
 
“Pemanfaatan teknologi dan data secara optimal akan meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan memperkuat sistem secara keseluruhan. Dukungan sektor swasta sangat penting untuk mempercepat transformasi kesehatan,” ujarnya.
 
Senada,CEO Health Prudential plc, Arjan Toor,  menyoroti isu inflasi medis yang kian menjadi tantangan global.
 
“Untuk memahami dan mengendalikan inflasi medis, kita perlu tahu faktor pendorongnya. Data adalah jawabannya. Karena itu, kolaborasi ini sangat penting untuk membangun ekosistem kesehatan yang lebih berkelanjutan dan memberikan ketenangan bagi masyarakat,” ungkapnya.
 
Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh perwakilan Prudential Indonesia dan Kementerian 
Kesehatan, disaksikan langsung oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bersama jajaran pimpinan Prudential plc.
 
Kolaborasi ini menandai langkah lanjut dari hubungan baik yang sudah terjalin antara kedua pihak, sekaligus memperkuat visi transformasi kesehatan nasional berbasis digital yang tengah dicanangkan pemerintah.
 
Transformasi kesehatan berbasis data bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan mendesak. Dengan sistem yang terintegrasi, layanan kesehatan di Indonesia diharapkan menjadi lebih efisien, transparan, dan inklusif sekaligus mampu menjawab tantangan di masa depan.
 
Kerja sama Prudential Indonesia dan Kementerian Kesehatan ini menegaskan satu hal penting: di era digital, data adalah aset paling berharga untuk mewujudkan kesehatan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Indonesia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan