Ya, bos Djarum ini bereaksi negatif terhadap rencana Pemberlakuan Sosial Berskala Besar (PSBB) total yang akan diterapkan Senin, 14 September 2020 besok.
Baginya, keputusan PSBB kembali itu tidak tepat. Alasannya, karena PSBB tersebut tidak efektif menurunkan tingkat pertumbuhan infeksi covid-19 di Jakarta.
Lalu, siapa Budi Hartono?
Hingga saat ini, Budi bersama sang kakak Michael Hartono, masih didaulat masih menjadi orang terkaya se-Indonesia versi Forbes. Serta tercatat sebagai orang terkaya di dunia peringkat ke 80.
Baca: Viral, Ini Isi Lengkap Surat Orang Terkaya Se-Indonesia Kritik PSBB Total
Melansir Forbes, pria kelahiran Semarang, 28 April 1940 ini memiliki kekayaan sebesar USD17,2 miliar atau setara Rp258 triliun (kurs Rp15.003 per USD). Bersama saudaranya, Budi mendapatkan lebih dari dua pertiga kekayaan mereka dari investasi mereka di Bank Central Asia (BCA).
Keluarga Hartono membeli saham BCA, setelah keluarga kaya lainnya, Salim, kehilangan kendali atas bank tersebut selama krisis ekonomi Asia 1997-1998. Keluarga tersebut pertama kali menjadi kaya karena bisnis tembakau dan masih menjadi salah satu pembuat rokok kretek terbesar di negara ini.
Bersama kakaknya, Michael, ia juga memiliki merek elektronik populer Polytron, real estate utama di Jakarta, dan saham di startup game Razer.
Almarhum ayah mereka, Oei Wie Gwan, mengakuisisi perusahaan rokok yang bangkrut pada 1950. Kemudian menamainya Djarum yang diambil dari nama jarum gramofon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id