Ibukota baru. Foto : Kementerian PUPR.
Ibukota baru. Foto : Kementerian PUPR.

Bangun Ekosistem Mobilitas Udara, Hyundai Motor Group Teken MoU dengan Otoritas Ibu Kota Nusantara

Antara • 15 November 2022 10:55
Bali: Hyundai Motor Group menandatangani MoU dengan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) untuk bekerja sama membangun ekosistem mobilitas Advanced Air Mobility (AAM) di Indonesia. MoU tersebut dilakukan pada saat perhelatan B20 Summit di Bali Nusa Dua Convention Center, Indonesia.
 
baca juga: Pembangunan Infrastruktur IKN Akselerasi Kesejahteraan di Wilayah Sekitar

Penandatanganan MoU tersebut dihadiri oleh President and Head Urban Air Mobility Division Hyundai Motor Group Jaiwon Shin bersama dengan  Kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono.
 
Penandatanganan ini bertujuan untuk memperkenalkan AAM sebagai bagian dari smart mobility ecosystem di ibu kota baru yang sedang dibangun oleh Indonesia. Hyundai Motor Group berencana untuk mengembangkan roadmap dan meninjau konsep mobilitas yang terkonsolidasi untuk darat dan udara saat melaksanakan proyek demonstrasi AAM dan uji penerbangan.
 
“Penerapan Advanced Air Mobility di Nusantara sesuai dengan semangat OIKN sebagai 'laboratorium hidup' di Indonesia yang terbuka bagi berbagai potensi untuk menciptakan budaya kerja, belajar, dan gaya hidup baru” ujar Bambang Susantono dikutip dari keterangan resminya, Selasa, 15 November 2022.

Indonesia, yang merupakan pasar penerbangan terbesar di Asia Tenggara, memiliki 18 ribu pulau lebih. Hal ini menjadi faktor penghambat untuk mengembangkan transportasi di darat. Selain itu, diperlukan adanya gerakan yang secara aktif memperkenalkan smart mobility ecosystem dalam proses relokasi ibu kota.
 
Hyundai Motor Group berharap dapat membantu meningkatkan mobilitas penduduk kepulauan dengan membangun ekosistem AAM secara efisien dengan memanfaatkan infrastruktur penerbangan dan kemampuan teknologi terdepan Indonesia.
 
Hyundai Motor Group juga berencana membangun ekosistem AAM global di luar kawasan Asia Tenggara berdasarkan pencapaiannya di Indonesia.
 
“Visi penerapan AAM adalah untuk menciptakan sistem transportasi udara yang aman, mudah diakses, ter otomatisasi, dan terjangkau. Hal ini guna mencapai masa depan yang lebih baik, sehingga generasi mendatang dapat memiliki kualitas hidup yang lebih baik,” ujar Shin.
 
Hyundai Motor Group mengumumkan roadmap pengembangan AAM, yang mencakup segmen Urban Air Mobility (UAM) dan Regional Air Mobility (RAM), awal tahun ini dan sedang berupaya untuk mengembangkan solusi mobilitas udara ramah lingkungan.
 
Unit Supernal Hyundai Motor Group yang berbasis di Amerika Serikat bertujuan untuk memulai layanan UAM di Amerika Serikat pada 2028, sementara Hyundai Motor Group berencana untuk meluncurkan layanan RAM pada 2030-an.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan