Ilustrasi eksplorasi migas - - Foto: MI/Adam Dwi.
Ilustrasi eksplorasi migas - - Foto: MI/Adam Dwi.

Jadi Satu-satunya Cara, SKK Migas Genjot Pengeboran Demi Capai Target 1 Juta Barel/Hari

Antara • 04 Juli 2024 11:44
Batam: Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menggalakkan pengeboran sumur minyak untuk mengejar tercapainya target satu juta barel minyak per hari (barrel oil per day/BOPD) pada 2030.
 
"Kegiatan pengeboran ditambah. Kami mempunyai long term planning bahwa di tahun depan, pengeboran sumur itu ada seribu sumur," kata Wakil Kepala SKK Migas Shinta Damayanti dalam konferensi pers acara Pre IOG SCM & NCB Summit di Batam, Kepulauan Riau, Kamis, 4 Juli 2024.
 
Shinta menyatakan dalam rangka mewujudkan target satu juta barel pada 2030, Indonesia masih tertinggal dalam produksi minyak dan gas bumi (migas), terutama minyak. Ia menilai, satu-satunya cara untuk meningkatkan produksi adalah melalui peningkatan aktivitas.

"Apakah (target satu juta barel) bisa ditawar? Apakah keadaan kita baik-baik saja? Kita tidak baik-baik saja. Kita masih ketinggalan dalam produksi migas, terutama minyak," ucap Shinta.
 
Oleh karena itu, dalam rangka mendukung peningkatan aktivitas pengeboran, Shinta meminta kepada penyedia jasa untuk mulai mempersiapkan berbagai aspek yang diperlukan, seperti tercukupinya jumlah rig atau menara pengeboran, hingga pipa-pipa.
 
Selain itu, ia juga mengatakan SKK Migas telah berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mempermudah perizinan. "Kami berkolaborasi dengan pemangku kepentingan untuk kemudahan izin-izin," jelas dia.
 
Baca juga: Turun! Usulan Lifting Migas di RAPBN 2025 Cuma Sampai 1,64 Juta BOEPD
 

Siap bantu mudahkan pengeboran


Dalam kesempatan tersebut, Shinta juga mengatakan penyelenggaraan acara Pre-Indonesia Upstream Oil & Gas Supply Chain Management & National Capacity Building (IOG SCM & NCB) Summit 2024 di Batam, Kepulauan Riau, merupakan salah satu upaya untuk mencapai target satu juta BOPD pada 2030.
 
Batam, kata dia melanjutkan, menjadi tempat berkumpulnya penyedia jasa yang langsung mengerjakan kegiatan atau aktivitas operasional.
 
"Sehingga kami tanyakan langsung, untuk bisa siap seribu sumur tahun depan, apa yang kurang? Apa yang bisa kami bantu? Tapi kami juga sampaikan tentang long term planning kami, serta meminta tolong untuk mendukung kami," kata Shinta.
 
Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan realisasi lifting minyak pada kuartal I-2024 sebesar 563 ribu barel minyak per hari (barrel oil per day/BOPD).
 
Capaian tersebut menunjukkan penurunan apabila dibandingkan dengan realisasi lifting migas pada kuartal I-2023 yang sebesar 612,7 ribu BOPD.
 
Oleh karena itu, Arifin berpesan kepada Shinta untuk menjaga tingkat produksi migas nasional. Menurut Arifin, tantangan SKK Migas pada 2024 untuk mencapai target produksi lifting migas lebih tinggi apabila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan