Kabar hoaks ini tidak hanya merugikan citra Pertamina sebagai BUMN, tetapi juga bisa membuat masyarakat resah dan salah paham terhadap kebijakan pemerintah.
Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Roberth MV Dumatubun mengatakan penyebaran disinformasi atau hoaks ini dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab dan diarahkan kepada Pertamina dan pemerintah.
Baca juga: BBM Di SPBU Pasirgaok Kosong, Pertamina: Sedang Pembinaan |
Deretan hoaks dan faktanya
Untuk meluruskan isu yang beredar, Pertamina Patra Niaga menyampaikan beberapa klarifikasi penting:1. Hoaks pembatasan pengisian BBM
Isu bahwa pengisian BBM dibatasi hingga 7 hari untuk mobil dan 4 hari untuk motor, serta larangan bagi penunggak pajak kendaraan adalah tidak benar.Faktanya, penyaluran BBM, khususnya BBM subsidi, tetap berjalan sesuai mekanisme pemerintah agar tepat sasaran dan transparan. Hal ini juga sudah ditegaskan Kementerian ESDM.
2. Kebakaran SPBU karena kebijakan baru
Video yang viral tentang SPBU terbakar disebut akibat pembatasan BBM ternyata hoaks. Video tersebut adalah rekaman lama dari insiden kebakaran SPBU di Aceh tahun 2024, bukan kejadian baru.3. Keributan di Lumajang
Video viral yang menyebut masyarakat menggeruduk SPBU di Lumajang juga hoaks.Kejadian sebenarnya adalah pada Rabu, 17 September 2025, ketika ada karnaval di Desa Sentul, Lumajang. Karena hujan deras, penonton berdesakan berteduh di area SPBU yang sudah tutup sejak pukul 21.00 WIB.
Keributan terjadi akibat pengaruh minuman keras, bukan karena layanan SPBU. Tidak ada penjarahan atau kerusakan, hanya sampah yang berserakan keesokan harinya.
Hoaks lain yang harus diwaspadai
Roberth juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi.“Selain isu pembatasan BBM, masyarakat juga perlu mewaspadai hoaks lainnya seperti rekrutmen fiktif yang meminta biaya, kabar mobil tangki Pertamina mengisi di SPBU swasta, maupun informasi palsu terkait harga,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Jumat, 26 September 2025.
Cek informasi hanya di kanal resmi
Untuk menghindari kesalahpahaman, Pertamina Patra Niaga mengimbau masyarakat agar selalu memastikan kebenaran informasi melalui kanal resmi, yakni Pertamina Call Center 135 dan akun media sosial resmi Pertamina.Dengan begitu, masyarakat bisa mendapatkan informasi yang akurat, tidak mudah termakan hoaks, dan tetap tenang dalam menyikapi berbagai isu yang beredar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id