Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan, PLN memastikan pasokan listrik Tanah Air itu akan aman selama hajatan lima tahunan itu berlangsung.
"PLN akan fokus mengamankan pasokan listrik untuk kelancaran Pemilu 2024," kata Darmawan dalam siaran pers, Kamis, 8 Februari 2024.
Perusahaan setrum itu memproyeksikan beban puncak pada 14 Februari 2024 36.643 megawatt (MW) dan Daya Mampu Pasok sebesar 57.543 MW.
Di masa siaga, Darmawan mengatakan PLN tidak akan melakukan pemadaman terencana, kecuali emergency.
Baca juga: Debat Capres Kelima, PLN Pastikan Pasokan Listrik dalam Kondisi Andal |
Keandalan pasokan listrik PLN
Untuk menjaga keandalan pasokan, PLN akan menyiagakan 130 tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) dengan total 1.040 personil. Peralatan pendukung juga akan disiagakan, yakni berupa 1.731 unit genset, 1.091 Unit Gardu Bergerak (UGB), 116 Unit Kabel Bergerak (UKB), 735 unit Uninteruptible Power Supply (UPS), 395 unit Crane.Sebagai pendukung operasional, PLN juga menyiapkan 3.756 unit mobil dan 3.318 unit motor. Khusus untuk kendaraan listrik, 624 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) juga bersiaga di seluruh Indonesia.
"Seluruh peralatan kami akan siaga penuh untuk memastikan percepatan pemulihan listrik jika terjadi gangguan. Dalam hal terjadi gangguan, akan dilakukan manuver jaringan sehingga yang terdampak dapat terisolir untuk selanjutnya dapat dilakukan perbaikan," ucap Darmawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News