Desa Berdikari Pertamina. Foto: Dokumen Pertamina Patra Niaga
Desa Berdikari Pertamina. Foto: Dokumen Pertamina Patra Niaga

Cara Pertamina Patra Niaga Bangun Kemandirian Energi dan Ekonomi Warga

Annisa ayu artanti • 12 Juli 2025 21:32
Jakarta: Energi bersih kini bukan sekadar wacana. PT Pertamina Patra Niaga, anak usaha Pertamina (Persero) lewat Integrated Terminal (IT) Manggis, menghadirkan program Desa Energi Berdikari (DEB) di Desa Besakih, Karangasem, Bali. 
 
Tak hanya menyediakan listrik tenaga surya, program ini juga menyentuh aspek sosial dan ekonomi warga.
 
Desa Besakih, yang dikenal sebagai "hulu" Pulau Bali, dipilih karena memiliki kawasan hutan desa yang dikelola oleh LPHD Maha Wana Basuki. Lokasi ini diyakini memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan alam Bali, sekaligus menyimpan potensi lokal untuk dikembangkan.

Dalam peresmian DEB Besakih pada 11 Juli 2025, Pertamina Patra Niaga memperkenalkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) 6,6 kWp dengan baterai 20 kWh. 
 
Energi ini digunakan untuk operasional ekstraktor madu otomatis dan penerangan di kawasan wisata camping. Program ini diproyeksikan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat hingga Rp123 juta per bulan.
 
Baca juga: Pertamina Bawa UMKM Binaan ke Korea Import Fair 2025, Majukan 152 Produk Lokal Mengglobal

Ketua LPHD Mahawana Besakih, I Nyoman Artana, yang juga dikenal sebagai local hero Pertamina menyampaikan pentingnya peran hulu Bali sebagai penjaga keseimbangan.
 
“Apabila lokasi ini tidak dipelihara dengan baik maka akan memengaruhi potensi bencana alam dan perubahan iklim di Bali,” ucap Nyoman dalam keterangan tertulis, Sabtu, 12 Juli 2025. 

Komitmen Pertamina untuk transisi energi

Menurut Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, program ini menjadi bagian dari upaya perusahaan untuk mendukung transisi energi yang inklusif dan berkelanjutan.
 
“Program DEB adalah wujud nyata kontribusi kami dalam mendorong desa mandiri energi, sekaligus memberdayakan masyarakat untuk mengelola potensi lokal secara berkelanjutan,” jelas Heppy.
 
Di tahun 2024, Pertamina Patra Niaga telah meluncurkan 24 program DEB di seluruh Indonesia, dan jumlahnya akan terus bertambah pada 2025.

DEB Serangan dan Peguyangan

Tak hanya di Besakih, dua desa lain di Bali juga telah lebih dulu merasakan manfaat DEB. 
 
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan, DEB Serangan (Denpasar Selatan) mengusung tema konservasi penyu berbasis masyarakat, dilengkapi PLTS hybrid 8,72 kWp dan sistem energi 10 kWh. 
Energi ini mendukung penerangan area konservasi, inkubator tukik, dan alat medis listrik untuk perawatan penyu.
 
Sementara itu, DEB Uma Palak (Denpasar Utara) mendukung urban farming oleh kelompok tani Uma Palaki dengan PLTS 21 kWp. 
 
“Kedua program DEB ini menjadi bukti nyata bahwa energi bersih tidak hanya berdampak pada pengurangan emisi, tetapi juga mampu menciptakan efek ganda bagi kesejahteraan warga,” imbuh Ahad.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan