Pada debat itu para calon RI 2 itu akan dihadapkan dengan tema ekonomi, mulai dari ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, pajak dan tata kelola APBN-APBD, investasi, perdagangan, infrastruktur, hingga perkotaan.
Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Pengembangan Otonomi Daerah Sarman Simanjorang mengatakan, poin pertama yang ingin didengar oleh pengusaha adalah bagaimana cara pemerintah baru untuk menghadapi kondisi ekonomi saat ini.
Terlebih, Indonesia diproyeksikan akan menjadi salah satu dari lima negara ekonomi terbesar.
"Pengusaha ingin mendengar kira-kira bagaimana strategi, bagaimana upaya, bagaimana langkah-langkah yang akan dilakukan, bagaimana supaya ekonomi Indonesia ke depan memiliki suatu landasan yang kuat," katanya kepad Medcom.id, Rabu, 20 Desember 2023.
Baca juga: Tema Debat Cawapres 22 Desember, dari Keuangan hingga Ekonomi Digital |
Selain itu, Sarman juga menyampaikan, para Cawapres juga harus bisa menjabarkan terkait upaya pemerintah agar mendorong dunia usaha Indonesia lebih berjaya.
Tantangan dunia usaha
Asal tahu saja, ia mengatakan saat ini tantangan yang dihadapi dunia usaha sangat banyak, seperti kesinambungan antara program dan kebijakan, kepastian perizinan yang semakin mudah, biaya logistik, dan juga soal ketenagakerjaan."Nah, ini isu-isu yang benar-benar dinantikan oleh pelaku usaha," ujar dia
Tak hanya itu, Sarman juga menambahkan, terkait makro ekonomi dan ekonom digital juga tidak bisa dilewatkan oleh para Cawapres pada debat nanti.
Penjelasan yang jelas dan rasional, lanjut Sarman akan bisa mencuri hati pelaku usaha untuk menjatuhkan pilihan pada pengambilan suara tahun depan.
"Kami berharap nanti para Capres Cawapres ini mampu menyampaikan kepada kita, pelaku-pelaku usaha, bagaimana menjawab tantangan kekinian ekonomi kita pada saat ini jangka menengah maupun jangka panjang. Sehingga nanti pengusaha-pengusaha dapat nanti memutuskan siapapun dan mereka yang terbaik," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News