"Santri yang terlatih nantinya akan berkolaborasi dengan para petani untuk meningkatkan produksi dan pendapatan agrobisnis," kata Erick melalui keterangan tertulis yang dikutip pada Minggu, 15 Januari 2023.
Dia meyakini program yang dijalankan Petrokimia Gresik dan didukung Pupuk Indonesia itu dapat menambah skill dan daya saing santri. Sehingga, dapat berkontribusi di sektor agribisnis dan ikut menjaga ketahanan pangan nasional.
"Bertujuan membentuk pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) santri di sektor pertanian secara komprehensif," ujar Erick.
Menurut Erick, hal tersebut sekaligus menjadi momentum pemerintah mendorong dan mengembangkan ekonomi umat melalui BUMN. Hal tersebut diamini Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo.
Baca: Perkuat Ekonomi Umat, Erick Thohir Realisasikan Program Santri Makmur |
Dwi mengatakan pihaknya akan mengembangkan SDM santri di sektor pertanian. Sehingga, mereka dapat menjadi tenaga pendamping pada Program Pesantren Mitra Makmur.
"Saya yakin pelaksanaan Program Makmur pun akan semakin optimal, mengingat keberadaan pondok pesantren juga tersebar di seluruh Nusantara, sehingga kebermanfaatan Program Makmur akan lebih luas lagi," kata Dwi Satriyo.
Program Santri Makmur merupakan perluasan dari program Makmur yang dicanangkan Kementerian BUMN pada Agustus 2021. Program itu didukung beberapa BUMN, seperti ID FOOD, Himbara, hingga BUMN asuransi.
BUMN menyediakan dana atau modal usaha yang bersinergi dengan lembaga perbankan, jaminan asuransi, dan ketersediaan pupuk. Kemudian, kawalan pengendalian hama dan offtaker atau pembeli siaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News