"Berbagai macam bantuan sosial akan dilanjutkan dengan sinergi yang lebih baik. Program pelatihan dan bantuan untuk para pekerja akan terus ditingkatkan," kata Jokowi, dalam pembukaan sidang tahunan MPR, DPR, & DPD Pidato Kenegaraan RI, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2022.
Dia menuturkan, program-program ini akan menjangkau nelayan, petani, buruh, pekerja informal, dan penyandang disabel.
Baca juga: Realisasi Anggaran Perlindungan Sosial Capai Rp217,3 Triliun, Terkontraksi 6,2% |
Sebelumnya Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan realisasi anggaran perlindungan sosial (perlinsos) hingga 31 Juli 2022 mencapai Rp217,3 triliun atau terkontraksi 6,2 persen dibanding periode sama tahun lalu yang sebesar Rp231,7 triliun.
"Belanja untuk bantuan sosial mencapai Rp217,3 triliun sedikit lebih kecil dari tahun lalu namun ini karena karakter bansosnya berbeda," katanya dalam konferensi pers APBN KiTA, Bandung, Kamis, 11 Agustus 2022.
Sri Mulyani menjelaskan, realisasi perlindungan sosial ini terkontraksi karena pertengahan tahun lalu terjadi ledakan kasus covid-19 varian Delta, sehingga pemerintah menggelontorkan bansos untuk membantu masyarakat.
Selain itu, hal ini juga akibat realisasi belanja kementerian/lembaga (K/L) yaitu terlambatnya penyaluran bansos PKH tahap III dan Kartu Sembako pada Juni dan Juli di Kementerian Sosial karena belum selesainya proses perubahan susunan organisasi dan tata kerja (SOTK).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News