Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati - - Foto: MI/ Panca Syurkani
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati - - Foto: MI/ Panca Syurkani

Aktivitas Masyarakat Longgar, Sri Mulyani Waspadai Kemungkinan Lonjakan Covid-19

Eko Nordiansyah • 21 Oktober 2021 13:14
Jakarta: Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tetap waspada akan kemungkinan lonjakan kasus covid-19 di Tanah Air. Hal ini seiring dengan pelonggaran aktivitas masyarakat imbas penurunan level PPKM di sejumlah daerah.
 
Saat ini kasus covid-19 di Indonesia turun signifikan, bahkan mencapai 95 persen dibandingkan Juli lalu. Namun, kondisi ini tetap harus menjadi perhatian semua pihak, karena kasus covid-19 kembali meningkat di sejumlah negara.
 
"Kasus covid-19 di Indonesia menurun, namun belajar dari berbagai negara, kasus bisa saja kemudian meningkat lagi. Apalagi kalau vaksinasi efeknya sudah mulai menurun dengan berjalannya waktu," katanya dalam webinar di Jakarta, Kamis, 21 Oktober 2021.

Berikut pelonggaran aktivitas masyarakat:

  1. Sekolah tatap muka.
  2. Pasar tradisional dan pusat perbelanjaan.
  3. Kegiatan perkantoran.
  4. Tempat hiburan dan rekreasi.
"Ini pasti menimbulkan probabilitas atau kemungkinan terjadinya kenaikan kasus yang bisa terjadi lagi. Demikian juga dengan apabila terjadinya apa yang disebut liburan-liburan yang kemudian menyebabkan masyarakat meningkat mobilitasnya, biasanya juga akan menimbulkan jumlah kasus," ungkapnya.

Baca juga: Rasio Infeksi Covid-19 Indonesia Lebih Rendah dari Negara Lain
 
Meskipun kebijakan keuangan negara akan tetap fleksibel merespons perkembangan pandemi di Indonesia, Sri Mulyani meminta masyarakat tetap menjalankan dan mematuhi protokol kesehatan.
 
"Jadi meskipun pemerintah telah mengalokasikan bidang kesehatan ratusan triliun, ini tetap untuk menjaga masyarakat dan kita berharap masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan," pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan