"Layanan Otentikasi Sumber Kekayaan membuat klien yang bekerja dan berinvestasi di Indonesia dapat menjaga reputasi dan aset mereka secara lebih baik, serta memastikan keberlanjutan operasional bisnis mereka," ujar Managing Director CT Group di Singapura, Abdul Malik dalam keterangan tertulis, Jumat, 23 Februari 2024.
baca juga:
Prinsip Transparansi Buat Pekerja Konstruksi Semakin Sejahtera |
Abdul Malik menjelaskan pentingnya memahami sumber dana, baik untuk klien pribadi maupun lembaga keuangan. Solusi Source of Wealth Authentication dirancang untuk membantu klien di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, dalam menjaga reputasi dan kelangsungan bisnis mereka.
Menurutnya, layanan ini mencakup identifikasi tanda bahaya dan kerentanan reputasi yang dapat menimbulkan risiko kepatuhan. "Memberikan tinjauan atas informasi yang tersedia untuk umum atau sumber terbuka, bersama dengan informasi intelijen yang diperoleh dari sumber manusia dan pekerjaan akuntansi terperinci yang dilakukan oleh akuntan forensik," jelas dia.
Membantu sumber kekayaan klien
Pekerjaan ini menghasilkan laporan yang membantu menjelaskan sumber kekayaan klien, dan menyajikan narasi faktual tentang bagaimana individu atau perusahaan mencapai posisi keuangannya saat ini."CT Group memiliki kombinasi unik antara layanan penelitian, intelijen, kampanye, dan konsultasi yang terbukti berhasil di berbagai sektor dan pasar. CT Group memprioritaskan hasil yang baik bagi klien dan penyampaian saran yang jujur melalui setiap langkah dalam metodologinya," tegas dia.
Marak pencucian uang
Kasus pencucian uang akibat data kekayaan yang tak transparan menjadi perhatian. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membeberkan hasil perampasan aset terkait kasus dugaan pencucian uang selama 2023. Total, aset senilai ratusan miliar rupiah diselamatkan.Kasus pencucian uang itu dilakukan di pejabat pemerintahan. Sementara itu, untuk pejabat di luar pemerintahan jumlahnya masih belum bisa dipastikan. Salah satu kasus di luar pemerintahan adalah kabar Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penggelapan, tindak pidana yayasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Panji diketahui menggunakan dana pinjaman Yayasan Pesantren Indonesia (YPI) Rp73 miliar untuk keperluan pribadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id