UMKM asal Kendal, Jawa Tengah didorong untuk melakukan ekspor produk briket arang kelapanya ke pasar Timur Tengah. Foto: dok. LPEI.
UMKM asal Kendal, Jawa Tengah didorong untuk melakukan ekspor produk briket arang kelapanya ke pasar Timur Tengah. Foto: dok. LPEI.

LPEI Dukung UMKM Asal Kendal Ekspor ke Pasar Timur Tengah

Eko Nordiansyah • 06 April 2021 13:49
Jakarta: Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank membantu salah satu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) asal Kendal, Jawa Tengah untuk melakukan ekspor produk briket arang kelapanya ke pasar Timur Tengah.
 
Direktur CV Indoarab Interprise Istikanah mengatakan, dukungan LPEI membantu usahanya untuk memperluas pasar hingga ekspor ke luar negeri. Dukungan LPEI diberikan dalam bentuk pendampingan, pelatihan, dan akses pembiayaan ekspor.
 
"Kami punya produk briket arang kelapa dengan kualitas terbaik di dunia. Hal ini berkat dukungan program LPEI, yang sangat membantu saya dalam mengembangkan usaha," ujar Istikanah dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 6 April 2021.

Pada 2020, Indoarab mengikuti program Coaching Program for New Exporter (CPNE) dari LPEI. Selain itu, Indoarab juga mendapatkan fasilitas pembiayaan Penugasan Khusus Ekspor (PKE) senilai Rp1,5 miliar sehingga mendorong kenaikan ekspor hingga tujuh ton per bulan.
 
Dukungan pengelolaan bisnis dari LPEI juga terbukti bermanfaat, sehingga perusahaan yang ia kelola bisa memiliki relasi lebih luas. Sampai saat ini, Indoarab telah mengekspor produknya hingga ke 10 negara tujuan ekspor, serta memiliki 130 orang tenaga.
 
"Daripada nganggur, apalagi sekarang kan pandemi, ibu-ibu di sekitar saya kasih kerjaan untuk packing. Alhamdulilah. Program PKE LPEI ini sangat membantu saya. Berkat LPEI kini saya mau buka cabang pembakaran batok sendiri di NTT," ujar Istikanah.
 
Setelah mendapat dukungan dari LPEI, ia mengajak UMKM di berbagai daerah untuk turut serta memanfaatkan program tersebut. Pasalnya perusahaan yang dikelolanya mampu terus tumbuh, bisnis semakin berkembang, juga menambah lapangan pekerjaan.
 
Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah. Hal ini disampaikannya saat berbincang dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam sebuah pameran kerja sama Kementerian Keuangan dan Pemerintah Kabupaten Kendal.
 
"Saya mengucapkan banyak terima kasih atas program PKE LPEI, sehingga saya bisa menambah lapangan pekerjaan dan program PKE ini bisa bermanfaat juga untuk para UKM yang lainnya, karena PKE ini memang nyata manfaatnya," ungkapnya.
 
Pada saat yang sama, Istikanah membagikan tips bagi para UMKM agar bisa mengembangkan pasarnya hingga ke luar negeri. Salah satunya adalah menjaga kualitas dan keunikan produknya, serta terus mengembangkan usaha agar bisnis yang dijalankan semakin besar.
 
"Perlu dijaga kualitas dan keunikan dari produk serta terus melihat perkembangan pasar. Selain itu, harus memiliki legalitas agar dapat mengakses pembiayaan. Tak kalah penting, untuk selalu konsisten dalam menjalankan bisnis, menjaga komitmen dengan pembeli," pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan