Menteri Perdagangan M Lutfi saat melakukan sidak minyak goreng di pasar tradisional - - Foto: dok Kemendag
Menteri Perdagangan M Lutfi saat melakukan sidak minyak goreng di pasar tradisional - - Foto: dok Kemendag

Mendag Jamin Pasokan Minyak Goreng Jakarta Cukup untuk Satu Bulan

Antara • 09 Maret 2022 14:09
Jakarta: Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi memastikan pasokan minyak goreng untuk wilayah Jakarta cukup hingga satu bulan ke depan. Pasalnya, sebanyak 391 juta liter minyak goreng sudah digelontorkan ke pasar modern maupun pasar tradisional.
 
"Kita bisa pastikan pasokan cukup dan berlimpah di Jakarta ini. Minyak itu sudah digelontorkan 391 juta liter per kemarin. Jadi barangnya sudah cukup untuk satu bulan kalau dihitung dari 14 Februari 2022," kata Mendag secara virtual, Rabu, 9 Maret 2022.
 
Adapun Mendag melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Kebayoran Lama, Jakarta. Dalam sidak tersebut, stok minyak goreng curah maupun kemasan melimpah.

Mendag Jamin Pasokan Minyak Goreng Jakarta Cukup untuk Satu Bulan
Ilustrasi pedagang minyak goreng curah dan kemasa di pasar tradisional - - Foto: MI/ Andri Widyanto
 
Permasalahannya, tidak ada satupun kios yang menjual minyak goreng dengan harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yaitu, Rp11.500 per liter untuk minyak curah dan Rp14 ribu per liter untuk kemasan.
 
"Meskipun barang yang semestinya dijual, ini supliernya datang langsung minyaknya dijual dengan harga Rp10.500, dan seharusnya tidak boleh dijual lebih dari Rp11.500 untuk curah. Dan ini marginnya sudah cukup," ujar Lutfi.
 
Oleh sebab itu, Mendag akan berkoordinasi dengan aparat hukum dan penyelidik untuk memastikan bahwa tidak ada lagi pihak yang menjual minyak goreng di atas HET. Dengan demikian, harga minyak goreng yang dijual di ritel modern dan pasar tradisional akan sama.
 
"Karena ritel tradisional ini harganya lebih tinggi, jadi orang bisa saja antre di ritel modern, kemudian masuk ke pasar tradisional dan menjual harga jauh lebih tinggi dari HET," ungkap Mendag.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan