Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. Foto: dok MI/Immanuel.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. Foto: dok MI/Immanuel.

Apa Alasan Ahok Cabut Fasilitas Kartu Kredit Bos Pertamina?

Insi Nantika Jelita • 16 Juni 2021 10:44
Jakarta: Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mempunyai alasan tersendiri dalam mencabut fasilitas kartu kredit jajaran direksi dan komisaris.
 
Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta ini, penggunaan fasilitas kartu kredit berpotensi memiliki penyalahgunaan yang besar dan dianggap tidak berkontribusi penting dalam pengelolaan keuangan Pertamina.
 
"Iya (berpotensi penyalahgunaan). Tapi kami tidak perlu sampaikan detail masalah yang ada," ujarnya, kepada Media Indonesia, Selasa, 15 Juni 2021.

Pertamina sebelumnya mengaku tetap berkontribusi kepada negara pada tahun buku 2020 dengan sebesar Rp126,7 triliun. Jumlah tersebut meliputi setoran pajak sebesar Rp92,7 triliun, dividen Rp8,5 triliun, dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp25,5 triliun.
 
Selain itu perseroan juga mencatat kinerja keuangan positif dengan ditunjukkan dengan EBITDA sebesar USD7,6 miliar dengan EBITDA margin 18,3 persen.
 
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menuturkan, selain mencatatkan laba yang positif, pihaknya juga melanjutkan program transformasi dengan pembentukan holding dan subholding yang merupakan penjabaran dari roadmap Kementerian BUMN.
 
"Ini merupakan langkah strategis sebagai inisiatif dan bentuk adaptasi dengan perubahan ke depannya agar Pertamina bergerak lebih lincah, cepat, serta fokus kepada bisnis yang lebih luas dan agresif," ucap Nicke.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan