Dua inisiatif yang dibicarakan mencakup ekspor produk-produk ekonomi kreatif seperti musik dan tenun, dan peningkatan jumlah penerbangan ke Jakarta maupun ke sejumlah destinasi lain seperti Bali.
baca juga: Menko Perekonomian dan PT Vale Bahas Proyek Smelter Pomalaa |
"Malaysia merupakan salah satu negara yang menyumbang banyak wisatawan yang berkunjung ke Indonesia. Dengan adanya sejumlah inisiatif yang disepakati ini, diharapkan bisa meningkatkan jumlah kedatangan wisatawan asal Malaysia ke Indonesia serta meningkatkan sektor ekonomi kreatif di Indonesia," ungkap dia, dikutip dari Antara, Selasa, 15 November 2022.
Menurut dia, banyak wisatawan Malaysia yang berkunjung ke Indonesia untuk berwisata kuliner. Hal itu menunjukkan bahwa pasar Malaysia sangat mengapresiasi produk-produk kuliner Tanah Air.
Lebih lanjut, adanya Malaysia-Indonesia Business Council (MIBC) diharapkan mampu meningkatkan hubungan bisnis antar kedua negara tersebut, terutama di sektor parekraf yang mencakup subsektor kuliner, musik, dan kriya.
"Indonesia dan Malaysia berkolaborasi untuk memperkuat kerja sama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dalam upaya membangkitkan ekonomi dan membuka peluang usaha serta lapangan kerja seluas-luasnya,” kata Menparekraf.
Dalam kesempatan yang sama, Jaziri Alkaf Abdillah Suffian mengharapkan sejumlah inisiatif yang disepakati antara kedua belah negara bisa memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia dan Malaysia.
"Jadi dengan adanya inisiatif-inisiatif baru ini bisa mendatangkan manfaat bagi kedua negara," ujar Jaziri yang juga menjabat sebagai Ketua MIBC.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News