Industri manufaktur. Foto: MI/Susanto.
Industri manufaktur. Foto: MI/Susanto.

Kemenperin Lansir Indeks Kepercayaan Industri Sebesar 50,90

Antara • 30 Desember 2022 16:48
Jakarta: Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melansir nilai Indeks Kepercayaan Industri (IKI) pada Desember 2022 yaitu 50,90, yang mengindikasikan industri manufaktur dalam fase ekspansi.
 
baca juga: Kemenperin Gagas Program Strategis di Tengah Ancaman Ketidakpastian 2023

"Angka tersebut meningkat 0,01 dibandingkan dengan IKI pada November 2022 yang angkanya 50,89," kata Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif, dikutip dari Antara, Jumat, 30 Desember 2022.
 
Febri memaparkan dari hasil perhitungan IKI Desember 2022 terdapat 11 subsektor yang mengalami ekspansi dengan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 74,9 persen pada triwulan III-2022. Angka tersebut meningkat jika dibandingkan dengan November 2022 yang angka kontribusinya 71,3 persen.
 
Menurut Febri, penyebab utama peningkatan tersebut karena subsektor Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia yang memiliki kontribusi terhadap PDB industri pengolahan nonmigas sebesar 7,2 persen, meningkat nilai IKI-nya dari kontraksi menjadi ekspansi. Sementara itu terdapat 12 subsektor yang mengalami kontraksi dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 25,1 persen.

"Jadi artinya, sektor-sektor yang mengalami ekspansi ini adalah sektor yang share PDB-nya besar," kata Febri.
 
Febri menyampaikan secara umum sebanyak 42,6 persen perusahaan industri dari 8.277 industri menjawab kondisi kegiatan usaha mereka pada Desember 2022 stabil dibandingkan November 2022. Sementara 29,5 persen lainnya menjawab meningkat.
 
Ia menambahkan pada Desember 2022 semua indeks variabel pembentuk IKI yakni pesanan baru, persediaan produk, dan produksi, mengalami ekspansi.
 
Peningkatan nilai IKI tersebut bersumber dari perubahan IKI persediaan produk yang pada November mengalami kontraksi dengan nilai 47,23 menjadi ekspansi yakni 54,27.
 
Adapun pesanan domestik merupakan faktor dominan yang memengaruhi indeks variabel pesanan baru. Hal itu terkait dengan nilai indeks variabel produksi. Sedangkan variabel pesanan merupakan faktor dominan indeks variabel produksi dan persediaan produk.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan