"Jadi mohon tidak ada panic buying karena stok sangat aman. Malah beberapa produk ini di atas standar minimum, jadi ini sudah melebihi standar stoknya," kata Nicke, melalui keterangan tertulisnya, Senin, 15 November 2021.
Terkait dengan ketersediaan stok BBM dan LPG akibat insiden tersebut, stok baik nasional maupun lokal terjaga dengan baik. Untuk stok BBM jenis premium saat ini berada di posisi 27 hari, pertamax 15 hari, pertalite di atas 10 hari, solar 20 hari, avtur 35 hari, pertamax turbo 50 hari, dan LPG 12,7 hari.
Meski demikian, Nicke menegaskan akan melakukan evaluasi dan investigasi yang menyeluruh terkait insiden di Kilang Cilacap tersebut. "Evaluasi dan investigasi ini sangat penting dan kita ambil lesson learned-nya," kata Nicke.
Penanganan masyarakat menjadi prioritas
Nicke mengatakan penanganan masyarakat menjadi prioritas utama dalam insiden ini. Dia mengatakan, masyarakat di sekitar lokasi kilang sempat dialihkan ke lokasi yang lebih aman, namun semalam semua masyarakat telah kembali ke rumah masing-masing."Kami siapkan tim medis jika memang diperlukan. Jadi penanganan masyarakat merupakan prioritas utama Pertamina. Saya ucapkan terima kasih kepada tim Pertamina dan semua pihak baik di daerah maupun pusat. Kami pastikan bahwa pasokan BBM dan juga Elpiji kepada masyarakat tidak mengalami gangguan dan kilang tetap kami operasikan secara normal," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News