Ilustrasi. FOTO: Medcom.id
Ilustrasi. FOTO: Medcom.id

7 Kiat Mudik Aman dari Serangan Penjahat Siber

Antara • 19 April 2023 13:03
Jakarta: Tahun ini, tradisi mudik saat libur Hari Raya Idulfitri hidup kembali berkat dicabutnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Masyarakat pun mulai aktif mencari dan membeli tiket transportasi, tempat wisata, hingga tempat menginap secara online.
 
Satu hal yang perlu diwaspadai jika akan melakukan transaksi secara online adalah ancaman dari para penjahat siber, di antaranya phishing. Berdasarkan statistik Kaspersky terbaru, sebanyak 356.786 phishing terkait keuangan terdeteksi dan diblokir terhadap penggunanya di Indonesia selama paruh pertama 2022.
 
Mengutip Antara, Rabu, 19 April 2023, dari jumlah tersebut, 166.857 insiden menargetkan sistem pembayaran. Selain itu, selama paruh pertama tahun lalu, sebanyak 20.603 deteksi upaya phishing di dalam negeri adalah terkait dengan perbankan online.

"Saat perayaan besar, semua orang ingin memesan sesuatu yang bagus tanpa merogoh kocek berlebihan. Bayangkan kita mendapati iklan tentang promo besar-besaran di maskapai penerbangan premium, hotel, dan segala jenis penawaran menarik yang berhubungan dengan liburan," kata Managing Director Kaspersky untuk Asia Pasifik Chris Connell.
Baca: Produk Kripto Indonesia Berpotensi Tembus Pasar Internasional, Ini Alasannya!

"Ini sangat menarik bagi para pelancong, dan momentumnya seperti liburan Idulfitri adalah waktu yang tepat untuk menjamurnya skema berbahaya semacam ini," tambahnya.
 
Untuk itu, agar tetap aman saat mudik, penting untuk melakukan tips berikut ini:

Waspada dan perhatikan

Pertama, tetap waspada dan perhatikan secara seksama setiap e-mail, pesan, dan unggahan media sosial yang tidak diinginkan. Pindai tautan sebelum mengkliknya, dan jangan mengunduh lampiran dari sumber yang tidak dikenal. Berhati-hatilah terhadap tautan yang mengarah ke situs web yang mencurigakan atau tidak biasa.

Beli tiket secara resmi

Kedua, pastikan hanya membeli tiket dan memesan kamar hotel dari perusahaan secara langsung atau melalui situs tiket atau hotel terkemuka.

Back-up data

Ketiga, cadangkan semua data Anda sebelum bepergian. Gunakan kata sandi yang kuat untuk setiap layanan atau aplikasi dan keluar dari layanan sebelum melewati batas apapun.
 
"Lindungi pula sistem operasi perangkat Anda dengan kata sandi yang baik juga," tuturnya.

Jangan bawa perangkat kerja

Keempat, pertimbangkan untuk tidak membawa perangkat kerja dan data-data penting jika Anda tidak benar-benar membutuhkannya. Simpan data di cloud, tapi lakukan dengan aman.

Pikir-pikir pakai kartu kredit

Kelima, pertimbangkan untuk menggunakan kartu kredit sebab banyak di antaranya memiliki perlindungan bawaan terhadap penipuan.
 
Kemudian jika Anda membayar secara online, pastikan mesin dan browser benar-benar mutakhir dengan versi terbaru. Penting juga untuk tidak menggunakan Wi-Fi publik, bahkan di kamar hotel, kecuali jika telah dienkripsi dan dilindungi kata sandi. Pertimbangkan untuk menggunakan jaringan pribadi virtual (VPN).

Solusi perlindungan

Keenam, gunakan solusi perlindungan untuk menghindari menjadi korban penipuan online.

Jangan taruh uang di satu tempat

Ketujuh, jangan menaruh semua uang Anda dalam satu keranjang. Bawalah dua, tiga, atau lebih kartu kredit atau debit, sehingga apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, rencana cadangan selalu tersedia.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan