Sampai saat ini, di Jatim sudah ada 23 gudang SRG yang didirikan Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan sudah dihibahkan ke pemerintah daerah (pemda), beberapa gudang SRG lainnya milik swasta. Gudang-gudang milik pemerintah ini yang Jerry inginkan untuk ditingkatkan pemanfaatannya.
"Kemendag sudah menghibahkan gudang SRG ke pemda, karena itu pelaku utamanya saat ini adalah daerah itu sendiri. Itulah sebabnya saya tak bosan-bosan ke daerah dalam rangka sosialisasi dan mengajak untuk mendukung agar SRG berfungsi sebagaimana mestinya," ujar Jerry dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 11 Juni 2021.
Selain itu, Jerry juga bertukar pikiran dengan Emil terkait stabilitas pasokan dan harga kebutuhan pokok. Ia menekankan bahwa stabilitas pasokan dan harga kebutuhan pokok merupakan fokus dan prioritas Kemendag.
Menurutnya, pasokan dan harga yang stabil dan terkendali menjadi salah satu indikator dalam menghadirkan negara dan menunjukkan keberpihakan pemerintah kepada rakyat. "Arahan Presiden bahwa masyarakat harus bisa mendapatkan pasokan kebutuhan dengan baik dan harganya terjangkau. Ini harus dikawal," tegas Jerry.
Sementara itu, Emil menyambut baik ajakan sinergi Wamendag untuk mengoptimalkan pemanfaatan SRG dan perdagangan di Jatim. Emil bahkan ingin agar Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) juga ikut dilibatkan dalam pemberdayaan SRG.
Dengan melibatkan BUMD, Emil berharap SRG ke depannya bisa berfungsi optimal dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus turut meningkatkan sumbangan kepada Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Kami menyambut baik dan siap bersinergi dengan Kemendag untuk optimalisasi perdagangan Jawa Timur. Pak Wamen (Jerry) sendiri memberikan atensi khusus dalam perdagangan masyarakat sebagai salah satu instrumen untuk membangkitkan ekonomi dari dampak covid-19," papar Emil.
Jerry dan Emil juga sepakat soal pengembangan ekspor nasional. Jatim menjadi salah satu sentra ekspor khususnya dari Indonesia Timur, sebab Surabaya memiliki Pelabuhan Tanjung Perak yang mempunyai sistem logistik dan transportasi level internasional.
Jatim adalah salah satu kontributor penting ekonomi nasional, baik dari sisi perdagangan, produksi, maupun ekonomi secara umum. Menurut data, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim menyumbang 14,57 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) secara nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News