Ilustrasi. Foto: MI/Panca Syurkani
Ilustrasi. Foto: MI/Panca Syurkani

PGN Tambah 270 Ribu Sambungan Jargas Rumah Tangga

Suci Sedya Utami • 11 Februari 2021 15:15
Jakarta: PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) bakal meningkatkan pembangunan jaringan gas (jargas) sebagai salah satu utilisasi gas domestik. PGN akan menambah 270 ribu sambungan rumah tangga baru di Jabotabek, Karawang, dan Cilegon.
 
Dari jumlah tersebut, 50 ribu jargas akan dibangun dengan investasi mandiri menggunakan dana internal perusahaan. Tambahan ini diperuntukkan bagi rumah tangga dan pelanggan kecil (GasKita) yang tersebar di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Tangerang Selatan, Bekasi, Karawang, dan Cilegon pada 2021.
 
Sementara sisanya, kurang lebih 220 ribu sambungan rumah tangga akan dibangun dengan skema kerja sama dan investasi mandiri yang ditargetkan dapat direalisasikan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Karawang, dan Cilegon.

"Potensi pemanfaatan gas bumi masih luas di berbagai wilayah, sehingga hal ini mendorong subholding gas untuk pemanfaatan gas bumi secara masif dan terus-menerus di skala nasional," kata Direktur Komersial PGN Faris Aziz dalam keterangan resmi, Kamis, 11 Februari 2021.
 
Faris mengatakan seiring dengan perubahan perilaku pasar dan gaya hidup yang semakin modern, PGN juga berupaya untuk tetap relevan dengan menawarkan one stop service utility solution, yaitu paket berlangganan gas dengan tarif tetap (flat rate) setiap bulan. Modernisasi layanan gas bumi yang akan dikembangkan mengusung teknologi seperti standar hidup modern seperti di negara Jepang, Korea, Singapura, dan Eropa.
 
"Dengan mengoptimalkan infrastruktur gas bumi yang sudah ada, PGN siap menjalan ekspansi pemanfaatan gas bumi untuk rumah tangga, salah satunya dengan produk GasKita," tutur Faris.
 
Ia bilang GasKita akan disalurkan langsung ke rumah-rumah pelanggan menggunakan pipa gas sehingga lebih modern, ringkas, selalu siap digunakan kapanpun dibutuhkan dan memiliki layanan tambahan yang bermanfaat bagi pelanggan.
 
Berbagai benefit dapat diperoleh dengan migrasi ke penggunaan gas melalui jaringan gas, antara lain kepastian penyediaan gas yang selalu tersedia karena disalurkan menggunakan pipa gas 24 jam tanpa putus. Dengan kandungan gas metana berkualitas tinggi akan menghasilkan api biru karena pembakaran yang sempurna.
 
Faris menjelaskan bahwa GasKita juga lebih aman, karena gas yang dialirkan memiliki kandungan metana 98 persen yang mudah terurai di udara apabila terjadi kebocoran dan dilengkapi oleh piranti keamanan berupa valve (keran) dan gas alarm system untuk mitigasi jika terjadi kebocoran gas.
 
Secara bertahap, PGN akan melanjutkan penugasan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk melaksanakan pengembangan jargas dengan dana APBN, Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), kemitraan, serta investasi mandiri.
 
Pembangunan jargas pada 2021 akan dijalankan secara massif dalam rangka mengurangi subsidi energi impor dan mendukung target holding migas PT Pertamina (Persero) untuk mencapai 500 ribu sambungan rumah tangga di 24 kota.
 
Adapun sepanjang 2020, PGN telah menyelesaikan penugasan dari pemerintah untuk membangun jargas dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 sebanyak kurang lebih 127.864 sambungan rumah tangga di 23 kabupaten-kota.
 
Dengan pencapaian ini, kini telah ada lebih dari 422 ribu pelanggan aktif di sektor rumah tangga di 60 kabupaten-kota di 17 provinsi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan