Sukses tersebut tercapai dari penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara pebisnis kedua negara, MoU imbal dagang, serta penjajakan kesepakatan dagang (business matching).
"Misi dagang ke Mesir kali ini berhasil mencatat potensi transaksi sebesar Rp12,88 triliun yang meliputi berbagai produk utama/unggulan Indonesia," ucap Mendag Zulkifli Hasan.
Transaksi tersebut diprediksi masih akan bertambah. Hal ini mengingat para pelaku usaha masih menindaklanjuti permintaan dari calon mitra dagang yang telah dipertemukan dalam penjajakan kesepakatan dagang.
"Capaian ini merupakan momentum Indonesia untuk terus fokus menggarap pasar nontradisional, khususnya di kawasan Afrika," kata Mendag Zulkifli Hasan.
Kegiatan misi dagang Mesir diikuti 12 pelaku usaha Indonesia, termasuk perwakilan dari Kadin dan Indonesia Egypt Business Council (IEBC) dan menghadirkan 120 pelaku usaha Mesir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News