Kiri-kanan: Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia IPCC Sumarno, Presiden Direktur IPCC Sugeng Mulyadi, Direktur Operasi dan Teknik IPCC Bagus Dwipoyono. Foto: Medcom.id/Husen.
Kiri-kanan: Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia IPCC Sumarno, Presiden Direktur IPCC Sugeng Mulyadi, Direktur Operasi dan Teknik IPCC Bagus Dwipoyono. Foto: Medcom.id/Husen.

Bangun Gedung Parkir, IPCC Siapkan Kocek hingga Rp200 Miliar

Husen Miftahudin • 26 Mei 2023 06:42
Bali: PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) merogoh kocek sebanyak Rp150 miliar hingga Rp200 miliar sebagai belanja modal atau capital expenditure (capex) tahun depan untuk pembangunan area parkir vertikal. Gedung parkir tersebut untuk mengantisipasi potensi lonjakan ekspor-impor kendaraan, sejalan dengan merger Pelabuhan Indonesia (Pelindo).
 
Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia IPCC Sumarno mengatakan, dana capex tersebut meningkat signifikan bila dibandingkan tahun ini yang hanya menelan anggaran sebesar Rp35 miliar.
 
"Jadi pendanaan kita sudah siapkan, untuk tahun ini sekitar Rp35 miliar. Sedangkan untuk tahun depan sekitar Rp150 miliar sampai Rp200 miliar," ujar Sumarno dalam Media Gathering di Bali, Kamis, 25 Mei 2023.

Sumarno mengakui, ketersediaan lahan yang ada saat ini sudah tak lagi mencukupi. Karenanya, butuh dukungan lahan yang memadai guna meningkatkan layanan bongkar muat ekspor-impor kendaraan.
 
Adapun capex yang menelan hingga Rp200 miliar untuk 2024 itu untuk mendukung kapasitas lahan dan persiapan administrasi. "Memang kita harus mengurus beberapa hal, terutama dari sisi legal karena kita juga ada keterbatasan lahan," tuturnya.
 

Tampung 2.000 unit kendaraan


Direktur Operasi dan Teknik IPCC Bagus Dwipoyono menambahkan, gedung parkir yang akan dibangun nantinya memiliki lima lantai dengan luas lahan 3,8 hektare (ha). Secara total, gedung parkir anyar tersebut bisa menampung hingga 2.000 unit kendaraan.
 
Peningkatan kapasitas gedung parkir itu sendiri akan mulai dikerjakan perseroan tahun ini, dengan pendalaman desain atau Detail Engineering Design (DED) sebagai tahap awal. Ditargetkan tahun depan gedung parkir baru tersebut sudah mulai konstruksi.
 
"Untuk saat ini memang semuanya masih tahapan desain. Tahun ini baru dilakukan satu investasi fisik untuk perbaikan lapangan, sedangkan untuk yang lain masih dalam tahap desain," urai dia.
 
Baca juga: Kinerja Industri Otomotif Ngebut, Ekspor Digenjot

Perbaikan lapangan


Sementara itu, lanjut Bagus, dana capex Rp35 miliar tahun ini digunakan perseroan untuk investasi lanjutan yang sudah berjalan pada tahun sebelumnya. Salah satunya adalah perbaikan kapasitas lapangan bongkar muat ekspor-impor kendaraan.
 
"Kalau untuk jumlah capex yang akan dilakukan tahun ini jumlahnya sekitar Rp35 miliar, itu akan digunakan untuk perbaikan lapangan-lapangan," jelasnya.
 
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan