Ilustrasi nelayan. Foto: Medcom.id.
Ilustrasi nelayan. Foto: Medcom.id.

Pemerintah Targetkan Nelayan Tak Kesulitan Cari Solar Subsidi pada Desember 2022

Annisa ayu artanti • 06 September 2022 14:35
Jakarta: Pemerintah menargetkan Program Solusi Solar Nelayan akan bisa dilakukan dipelosok Indonesia pada Desember 2022. Program itu akan mulai dimasifkan ketika pilot project telah berhasil dilakukan. Program Solusi Nelayan akan melancarkan rantai distribusi BBM kepada nelayan sehingga menjadi lebih tepat sasaran dan harga.
 
“Kalau nanti program ini berjalan dengan baik, baru kita kembangkan mulai Desember 2022 ke seluruh Indonesia," kata Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam keterangan tertulis, Selasa, 6 September 2022.
 
Dia bilang pemerintah akan mencoba bertahap untuk membantu nelayan yang kesulitan memperoleh BBM akibat adanya  pengurangan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Kita buktikan bahwa pemerintah hadir memberikan solusi untuk nelayan,” ucapnya.
 
Baca juga: Pemerintah Buat Proyek Percobaan Lancarkan Distribusi BBM Nelayan 

Tak hanya itu sambung Erick, melalui program ini, koperasi juga akan membantu modal kerja para anggotanya. Ditambah kontribusi Kementerian BUMN yang akan mendorong pembiayaan melalui koordinasi dengan Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) maupun PT Permodalan Nasional Madani (PNM) untuk membangun ekosistem yang lain.
 
“Ini supaya BRI juga bisa membantu para nelayan dengan kemudahan modal kerja. Nah ibu-ibu nelayan nanti bisa dikoordinasikan dengan program PNM Mekar,” jelasnya.
 
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengaku sangat menyambut baik program ini karena dinilai sangat membantu dan memudahkan semua pihak. Terutama bagi Pertamina yang memiliki tugas menyalurkan BBM bersubsidi kepada pihak yang tepat sasaran.
 
“Dengan begitu, penyaluran BBM subsidi untuk nelayan melalui koperasi kepada anggotanya by name by address, dipastikan akan langsung dinikmati oleh para nelayan,” kata Nicke.
 
Nicke menyebut rencana piloting program tersebut akan dilakukan di tujuh lokasi yaitu di Lokna, Deli Serdang, Indramayu, Pekalongan, Semarang, Surabaya dan Lombok Timur.
 
“Jadi tujuh lokasi ini akan segera kita jalankan. Pertamina akan pastikan kuota untuk BBM bersubsidi bagi nelayan di tujuh daerah tersebut akan kita salurkan melalui koperasi, yang sudah ditetapkan nanti oleh pihak KemenKopUKM,” tegasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan