Selain subsidi gaji, perkembangan vaksin covid-19 juga menjadi salah satu topik populer. Maklum, keberhasilan vaksin covid-19 menjadi salah satu pendorong pemulihan ekonomi nasional.
Medcom.id merangkum lima berita yang menjadi topik populer dalam sepekan. Rangkuman ini sebagai referensi bagi pembaca yang memantau perkembangan ekonomi terkini.
1. BPJamsostek Validasi Penerima Subsidi Gaji Rp600 Ribu via 3 Tahap
BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek melakukan tiga tahap dalam memvalidasi penerima bantuan subsidi gaji sebesar Rp600 ribu per bulan.
Baca selengkapnya di sini
2. Menaker Bantah Rumor Subsidi Rp600 Ribu Dibatalkan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah membantah rumor yang mengatakan bahwa bantuan subsidi upah untuk pekerja dibatalkan. Dia menegaskan bahwa 2,5 juta data rekening pekerja sudah diterima dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek).
Baca selengkapnya di sini
3. BPJamsostek Serahkan Data 2,5 Juta Calon Penerima Subsidi Rp600 Ribu
BPJamsostek menyerahkan data 2,5 juta calon penerima bantuan subsidi upah (BSU) untuk gelombang pertama pada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) RI. Penyerahan ini akan diikuti dengan data berikutnya sebagai bagian dari tahap berikutnya.
Baca selengkapnya di sini
4. Erick Thohir: Sinovac Akui Keahlian Bio Farma sebagai Produsen Vaksin
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan perusahaan biofarmasi asal Tiongkok, Sinovac Biotech Ltd telah mengakui keahlian PT Bio Farma dalam memproduksi berbagai macam vaksin.
Hal ini pula yang akhirnya melatarbelakangi kerja sama antara Sinovac dan Bio Farma dalam pengadaan vaksin covid-19. Sinovac bakal memasok bahan baku vaksin covid-19 ke Bio Farma.
Baca selengkapnya di sini
5, Bio Farma Beli Bahan Baku Vaksin Sinovac Seharga Rp116 Ribu/Dosis
PT Bio Farma (Persero) telah menjalin kerja sama dengan perusahaan biofarmasi asal Tiongkok, Sinovac Biotech Ltd untuk pengadaan bahan baku vaksin covid-19.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan per dosis bahan baku, Bio Farma harus merogoh kantong sebesar USD8 atau setara Rp116 ribu (asumsi kurs Rp14.400 per USD.
Baca selengkapnya di sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
