Menteri Perdagangan M Lutfi - - Foto: dok Kemendag
Menteri Perdagangan M Lutfi - - Foto: dok Kemendag

Mendag Kantongi Pelaksanaan Impor Beras

Annisa ayu artanti • 05 Maret 2021 11:09
Jakarta: Menteri Perdagangan (Mendag) M Lutfi mengantongi pelaksanaan impor beras untuk cadangan pemerintah dan kebutuhan Perum Bulog. Waktu, harga dan proses impor tersebut ditentukan langsung oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag).
 
"Ini sudah kita sepakati, sudah kita perintahkan waktu tempat dan harga di tangan saya," kata Lutfi dalam konferensi pers yang dikutip Jumat, 5 Maret 2021.
 
Lutfi menegaskan impor beras yang akan dilakukan kali ini dalam rangka iron stock demi menjaga ketersediaan beras jika sewaktu-waktu stok beras pemerintah dan Bulog habis. Setidaknya ketersediaan stok beras nasional berkisar antara 1 sampai 1,5 juta ton.
 
"Iron stock itu barang yang  memang ditaruh untuk Bulog sebagai cadangan, dia musti memastikan barang itu selalu ada. Jadi, tidak bisa dipengaruhi oleh panen, atau apapun karena memang dipakai sebagai iron stock," tegasnya.
 
Selain beras, pemerintah juga melakukan impor daging sapi dan kerbau serta gula untuk konsumsi dan industri. Pengadaan-pengadaan kebutuhan pokok itu dilakukan untuk menghadapi puasa dan Lebaran 2021.
 
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sebelumnya mengatakan pemerintah akan melakukan impor beras sekitar satu juta ton untuk menjaga ketersediaan stok beras.
 
Dalam bahan paparan yang dipresentasikan Airlangga, pemerintah akan melakukan impor 500 ribu ton beras untuk Cadangan Beras Pemerintah dan 500 ribu ton untuk kebutuhan Bulog.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan