Asal tahu saja, beredar di media sosial Twitter penggunaan jasa joki untuk menjawab soal-soal ujian masuk perusahaan BUMN.
Menanggapi hal tersebut Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan dirinya tidak segan untuk mem-blacklist peserta yang melakukan kecurangan tersebut.
"Jika terbukti tindakan itu melanggar hukum, maka jangan segan melaporkannya ke penegak hukum. Jika terbukti bersalah, yang bersangkutan akan kami blacklist di BUMN,” ujar Erick dalam keterangan tertulis, Senin, 16 Januari 2023.
Baca juga: BUMN Buka Lowongan Magang Bagi Mahasiswa dan Fresh Graduate, Yuk Daftar! |
Ia juga telah meminta kepada Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata untuk melakukan investigasi terhadap sistem perjokian tersebut.
Erick bilang, para peserta ujian rekrutmen yang umumnya generasi muda itu sebaiknya menanamkan sikap jujur dan amanah sejak awal. Praktik curang adalah benih sikap yang buruk dan tidak sejalan dengan nilai agama dan budaya, serta juga merusak pembangunan karakter bangsa.
“Kita menghadapi tantangan global yang membutuhkan generasi muda yang mau bekerja keras serta dipandu etika kejujuran sebagai dasar sikap profesionalisme. Mereka yang curang sudah gagal di tahap paling awal," ucapnya.
Seperti diketahui, Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata mengatakan telah menerima laporan aktivitas perjokian dalam sebuah grup aplikasi pesan singkat berkedok bimbingan belajar.
Berdasarkan penyelidikan telah teridentifikasi 39 nama yang tergabung dalam grup tersebut. Semua peserta yang masuk dalam grup tersebut dinyatakan gugur dan di-blacklist untuk rekrutmen BUMN selanjutnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News