Masih dalam peringatan Hari Pers Nasional, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya turut mengenang dan mengapresiasi pengabdian reporter desk ekonomi yang akrab disapa Bowo tersebut.
Diketahui, Bowo kerap melakukan peliputan yang diselenggarakan PLN. Di antaranya peliputan inspeksi jaringan kelistrikan di wilayah terdampak banjir kawasan Pondok Gede Permai, Bekasi, pada awal Januari 2020 lalu.
General Manager PLN UID Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan menyatakan PLN UID Jakarta Raya sangat berduka atas wafatnya Bowo. Ia mengapresiasi kegigihannya dalam menjalankan tugas jurnalistik.
"Kami sangat berduka atas kehilangan saudara. Kami sangat memberi apresiasi terhadap kerja sama yang ditunjukkan almarhum," kata Doddy, dalam acara virtual Apresiasi Pahlawan Jurnalisme, Kamis, 4 Maret 2021.
Untuk menghargai dan mengenang pengabdian Bowo selama berkarier pada bidang jurnalistik, PLN UID Jakarta Raya memberikan apresiasi ke keluarga yang ditinggalkan.
"Memang nilainya tentu tidak sebanding, tidak ada yang lebih berharga dari jiwa manusia, kami merasakan kesedihan yang dirasakan keluarga almarhum. Kepada keluarga kami turut berduka cita, semoga diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi musibah ini," tuturnya.
Head of News Production Medcom.id Indra Maulana juga mengapresiasi upaya PLN UID Jakarta Raya dalam menghargai dan mengenang pengabdian Bowo selama mengemban tugas sebagai jurnalis Medcom.id.
"Mewakili pemimpin redaksi Medcom.id, kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan PLN UID Jakarta Raya terhadap jurnalis yang wafat akibat pandemi," katanya.
Indra pun mengenang loyalitas Bowo kepada Medcom.id. Saat masa kritis menjelang ajalnya, Bowo masih berusaha membuat sebuah artikel untuk diberitakan ke masyarakat luas.
"Almarhum pun masih menulis berita di saat hari terakhirnya, kami harap keluarga tabah," ujar Indra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News