Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah merampungkan pembangunan Rest Area Gunung Mas Puncak. Rest area seluas tujuh hektare ini dibangun mulai September 2020 hingga Desember 2021 dengan total anggaran sebesar Rp52,9 miliar.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, rest area ini tidak hanya digunakan oleh para pengendara saja melainkan juga memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat. Pasalnya rest area ini siap digunakan untuk 516 pedagang kaki lima (PKL) atau usaha mikro.
"Selain berfungsi untuk tempat singgah pengendara, kehadiran rest area juga didorong untuk dapat memberikan manfaat ekonomi yang nyata bagi masyarakat lokal melalui penyediaan kios-kios bagi usaha kecil dan menengah untuk mempromosikan produk dan kuliner lokal," kata dia dilansir dari laman resmi Kemenkeu, Sabtu, 5 Maret 2022.
Rest area ini merupakan bagian dari dukungan penataan Kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan kegiatan agrowisata pascapandemi covid-19.
Selain itu, pembangunan rest area ini juga merupakan salah satu upaya jangka panjang dalam mengurangi risiko terjadinya longsor pada jalur Puncak akibat adanya perubahan pemanfaatan ruang, curah hujan tinggi, dan kondisi topografi.
Sebagai informasi, rest area juga dilengkapi sejumlah fasilitas utama, yakni tiga area parkir seluas 1.774 m2 yang mampu menampung sekitar 500 mobil, masjid seluas 576 m2, dan plaza pandang seluas 572,27 m2.
Tersedia juga meeting point untuk evakuasi pengunjung jika terjadi bencana, docking station, taman atau ruang terbuka hijau, amphitheater, kolam retensi, Tempat Pengelolaan Sampah (TPS), serta toilet umum.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, rest area ini tidak hanya digunakan oleh para pengendara saja melainkan juga memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat. Pasalnya rest area ini siap digunakan untuk 516 pedagang kaki lima (PKL) atau usaha mikro.
"Selain berfungsi untuk tempat singgah pengendara, kehadiran rest area juga didorong untuk dapat memberikan manfaat ekonomi yang nyata bagi masyarakat lokal melalui penyediaan kios-kios bagi usaha kecil dan menengah untuk mempromosikan produk dan kuliner lokal," kata dia dilansir dari laman resmi Kemenkeu, Sabtu, 5 Maret 2022.
Rest area ini merupakan bagian dari dukungan penataan Kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan kegiatan agrowisata pascapandemi covid-19.
Selain itu, pembangunan rest area ini juga merupakan salah satu upaya jangka panjang dalam mengurangi risiko terjadinya longsor pada jalur Puncak akibat adanya perubahan pemanfaatan ruang, curah hujan tinggi, dan kondisi topografi.
Sebagai informasi, rest area juga dilengkapi sejumlah fasilitas utama, yakni tiga area parkir seluas 1.774 m2 yang mampu menampung sekitar 500 mobil, masjid seluas 576 m2, dan plaza pandang seluas 572,27 m2.
Tersedia juga meeting point untuk evakuasi pengunjung jika terjadi bencana, docking station, taman atau ruang terbuka hijau, amphitheater, kolam retensi, Tempat Pengelolaan Sampah (TPS), serta toilet umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id