PGN. Foto : MI/Galih
PGN. Foto : MI/Galih

PGN Bangun Jargas GasKita Lewat Skema Investasi Internal untuk 11 Kabupaten Kota

Annisa ayu artanti • 02 Agustus 2022 15:27
Jakarta: PT PGN Tbk sebagai Subholding Gas PT Pertamina (Persero) mengakselerasi pemanfaatan energi bersih ramah lingkungan yang dapat membantu pemerintah dalam menekan subsidi energi. 
 
PGN kembali melakukan pembangunan 15 titik Jaringan Gas Rumah Tangga (Jargas) GasKita melalui skema investasi internal PGN untuk empat provinsi, yaitu Lampung, DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat meliputi 11 Kabupaten Kota yaitu Lampung, Bekasi, Cilegon, Cirebon, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Karawang, Kota Tanggerang, Kab Tanggerang, dan Bogor.
 
"Hal ini merupakan bagian dari komitmen nyata PGN dalam mengembangkan pemanfaatan energi domestik nasional melalui skema investasi internal PGN. Sekaligus program ini dalam upaya mengurangi subsidi energi impor yang menjadi salah satu beban APBN," kata CEO Subholding Gas Pertamina, M. Haryo Yunianto, dalam keterangan tertulis, Selasa, 2 Agustus 2022.

Pembangunan ini berkomitmen dalam pemanfaatan sumber daya dalam negeri secara optimal. Sambungan jargas GasKita akan menggunakan jenis Pipa Polyethylene (PE) yang diproduksi di dalam negeri, sehingga dapat mencapai TKDN minimal sebesar 45 persen. 
 
Selain itu, dengan adanya pembangunan jargas ini diharapkan dapat mendorong manfaat multiplier effect dalam menggerakan ekonomi daerah, penyerapan tenaga kerja lokal dan pelibatan mitra-mitra kerja daerah di lokasi pembangunan.
 
"Program jargas juga masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 dengan target empat juta Sambungan Rumah tangga (SR) di seluruh Indonesia," ujarnya. 
 
Subholding Gas Pertamina berkomitmen untuk memperluas pemanfaatan gas bumi nasional diseluruh sektor demi peningkatan utilisasi energi bersih ramah lingkungan sebagai solusi nyata di masa transisi energi.
 
"Pembangunan ini juga merupakan tahap awal jargas GasKita dengan total sambungan sekitar 92 ribu SR yang merupakan bagian dari upaya pencapaian target 400 ribu SR di 2022,“ pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan