Ilustrasi ekonomi indonesia. Foto : MI.
Ilustrasi ekonomi indonesia. Foto : MI.

KSP Ajak Bahrain Investasi di RI

Antara • 16 Maret 2022 10:05
Jakarta: Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengajak para investor dari Bahrain untuk menanamkan modalnya di Indonesia dan bersama-sama meningkatkan volume perdagangan antara kedua negara yang saat ini masih relatif kecil.
 
"Kita harus bekerja meningkatkan hubungan bilateral Indonesia dan Bahrain, salah satunya terkait upaya mendorong pengusaha Bahrain berinvestasi ke Indonesia," kata Moeldoko dikutip dari Antara, Rabu, 16 Maret 2022.
 
Pada Selasa 15 Maret 2022, Moeldoko telah menerima kunjungan Duta Besar yang baru dari Bahrain untuk Indonesia, Ahmed Abdulla Ahmed AlHarmasi AlHajeri

Moeldoko menyampaikan Indonesia melihat Bahrain sebagai pintu gerbang untuk memasuki negara-negara Gulf Cooperation Council. Karena itu, Bahrain menjadi mitra penting dan strategis bagi Indonesia.
 
Menurutnya, volume perdagangan antara Indonesia dan Bahrain memang masih relatif kecil yakni sekitar USD225 juta pada 2019. Bahkan pada 2020, volume perdagangan menurun menjadi USD170 juta pada 2020, dengan posisi defisit pada Indonesia.
 
Sementara itu, menurut keterangan KSP, Dubes Ahmed mengapresiasi kehadiran Omnibus Law Undang-Undang (UU) Cipta Kerja yang memberikan kepastian bagi para investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia.
 
Menurut Ahmed, UU Ciptaker dapat membangun kepercayaan para pelaku usaha dari Bahrain untuk berinvestasi di Indonesia.
 
Selain itu, kata Ahmed, Kerajaan Bahrain juga tertarik pada potensi pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
 
“Dengan adanya ibu kota baru di Kalimantan, Bahrain sangat tertarik untuk mengetahui lebih lanjut apa yang menjadi potensi disana sehingga kami bisa menanam investasi yang tepat," kata Dubes Ahmed.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan