Pernyataan ini menyusul gempa 6,7 magnitudo yang melanda Kabupaten Malang pada Sabtu pekan ini pukul 14.00 WIB. Unit Manager Communication, Relations CSR Pertamina Marketing Region Jatimbalinus Deden Idhani menyampaikan tidak ada dampak insiden dari gempa 6,7 magnitudo terhadap operasional distribusi energi di Jawa Timur.
"Sebanyak dua integrated terminal, empat fuel terminal, empat DPPU, enam supply point LPG, dan 920 SPBU dipastikan berada dalam kondisi aman untuk terus menyediakan energi bagi masyarakat Jawa Timur," ujar Deden dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 11 April 2021.
Sementara itu, di wilayah Malang Raya sebagai wilayah yang terdampak, Deden memastikan Pertamina terus memastikan lembaga penyalur resmi seperti SPBU dan Agen LPG berada dalam kondisi aman dalam mendistribusikan energi kepada masyarakat.
"Sebanyak 80 SPBU, 62 agen LPG PSO, dan sembilan agen LPG NPSO juga tetap beroperasi normal pascagempa yang terjadi siang tadi. Sebanyak satu SPBU dan satu SPBN terdapat kerusakan minor pada tembok bangunan, namun tidak mempengaruhi operasional distribusi di lapangan," tambah Deden.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News