Ketua Umum Apindo Shinta Widjaja Kamdani. Foto: Medcom.id
Ketua Umum Apindo Shinta Widjaja Kamdani. Foto: Medcom.id

Pengusaha Harap Pemerintahan Baru Cek Background Menteri

Antara • 10 April 2024 21:11
Jakarta: Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) berharap pemerintahan baru yang dipimpin Presiden dan Wakil Presiden terpilih dalam Pemilihan Umum 2024, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, memperhatikan segi profesionalisme dan rekam kinerja para menterinya.
 
"Sebenarnya kalau siapanya itu prerogatif Presiden, tentu saja kita selalu melihat dari profesionalisme, kinerja, pasti selalu kualifikasi seperti itu," kata Ketua Umum Apindo Shinta Widjaja Kamdani kepada awak media di kediaman Menteri Investasi Bahlil Lahadalia di Jakarta, dilansir Antara, Rabu, 10 April 2024.
 
Shinta menuturkan, Presiden terpilih sudah memiliki dan memilah orang-orang terbaik yang akan dimasukkan ke dalam kabinetnya.

Apindo juga telah menyiapkan dan memberikan peta perekonomian yang berisi masukan-masukan dari pelaku usaha berbagai sektor maupun lintas sektoral kepada pemimpin di pemerintahan akan datang tersebut.
 
"Kami juga memasukkan dialog bersama, jadi berbentuk ekonomi pemerintahan mendatang, kita coba lebih untuk memenuhi pandangan yang ada di lapangan, jadi ini mungkin bagian dari kontribusi pelaku usaha," ujarnya.
 

Kadin yakin pemimpin baru orang berkompeten


Shinta yang juga sebagai Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Kemaritiman, Investasi dan Luar Negeri Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyakini pemimpin di pemerintahan baru akan memilih orang-orang yang terbaik dan kompeten.
 
Sementara itu, dalam menanggapi perlu tidaknya regenerasi di dalam kementerian, Shinta merasa semua menteri sudah menunjukkan kinerja yang baik.
 
"Saya rasa baik-baik saja ya, semua kan yang sudah menunjukkan kinerja yang baik, kalau perlu presiden terpilih merasa perlu dilanjutkan untuk ada continuity 'monggo' gitu ya, saya rasa kami bisa menerima," ujarnya.
 
"Regenerasi memang itu baik, cuma memang ada orang-orang tertentu yang dianggap Pak Prabowo penting, untuk bisa masuk ke dalam kabinet," lanjut dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan