ilustrasi KAI Logistik. Foto: Dok Istimewa
ilustrasi KAI Logistik. Foto: Dok Istimewa

KAI Logistik Bidik Angkutan Batu Bara Naik 13%, Tembus 28 Juta Ton Tahun Ini

Eko Nordiansyah • 02 Juni 2024 07:27
Jakarta: KAI Logistik menargetkan penanganan batu bara mencapai 28.751.773 ton dan berkontribusi setidaknya sebesar Rp594 miliar terhadap pendapatan tahun ini. Volume ini meningkat sekitar 13 persen dari capaian pada 2023 sebesar 25.362.594 juta ton.
 
Direktur Utama KAI Logistik TLN Ahmad Malik Syah mengatakan, layanan penanganan batu bara pada segmen KALOG Pro masih menjadi backbone pendapatan perusahaan. Tahun lalu, bisnis batu bara menyumbang Rp477 miliar atau sekitar 43 persen dari pendapatan perusahaan.
 
"Di tahun 2024, KAI Logistik telah memetakan serangkaian program strategis untuk mencapai target kinerja batu bara yang juga akan menjadi kontributor utama pendapatan perusahaan," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 2 Juni 2024.

Hingga April 2024, perseroan telah mengelola lebih dari 6 juta ton batu bara. Anak usaha PT KAI ini juga mencatatkan pendapatan dari sektor batu bara lebih dari Rp134 miliar atau sebesar 77 persen dari target proporsional hingga April 2024. 
 
"KAI Logistik berupaya memetakan strategi dalam mendorong kinerja pengelolaan batu bara di antaranya dengan menambah okupansi angkutan termasuk pembangunan Coal Unloading Terminal Kramasan berkapasitas 20 juta ton per tahun yang telah dimulai dengan groundbreaking pada semester II-2023," kata dia.
 
Baca juga: Bos BUMN hingga Pengusaha Didorong Perkuat Isu Kelestarian Lingkungan

 
Dalam menjalankan bisnis pengelolaan batu bara, KAI Logistik melengkapi layanan dengan infrastruktur yang telah dimodernisasi di antaranya conveyor belt system yang diintegrasikan dengan shiploader untuk pemuatan batu bara ke tongkang sehingga mampu mengedepankan efektivitas dan efisiensi. 
 
"Dengan shiploader, pengisian tongkang berkapasitas 8.300 ton dapat dilakukan dalam waktu 5-6 jam yang sebelumnya memerlukan waktu hingga 30 jam menggunakan dump truck," ujar dia.
 
Selain itu, KAI Logistik menerapkan Creating Shared Value yang diwujudkan melalui angkutan limbah B3 menggunakan Roll off box yang mulai dioperasikan sejak Desember 2023 dan menjadi salah satu langkah perusahaan dalam memperhatikan aspek sustainability.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan