Indosat. Foto: AFP.
Indosat. Foto: AFP.

Dorong Pembayaran Digital, Provider Telekomunikasi Gandeng Mastercard

Antara • 25 Mei 2023 13:48
Jakarta: Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) dan Mastercard mengumumkan kemitraan strategis untuk mendorong pengalaman dalam pembayaran digital serta mendukung konsumen dan pelaku usaha di sektor ekonomi digital guna meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.
 
"Kolaborasi strategis ini sejalan dengan tujuan kami yang lebih besar untuk menghubungkan dan memberdayakan Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa," kata President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha dikutip dari Antara, Kamis, 25 Mei 2023.
 
Ia mengatakan kemitraan ini menjadi penting mengingat peningkatan keterampilan digital dan perluasan inklusi keuangan, terutama di daerah pedesaan, adalah kunci untuk membuka dan memaksimalkan potensi setiap masyarakat Indonesia.

"Dengan semangat gotong royong, upaya bersama dengan Mastercard ini akan memungkinkan kami untuk menciptakan solusi keuangan tanpa batas untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia," ujarnya.

Kolaborasi Indosat dan Mastercard

Kolaborasi antara Indosat dan Mastercard ini dirancang untuk membantu meningkatkan standar keamanan dan membangun kepercayaan yang lebih tinggi di antara semua pengguna di seluruh ekosistem digital untuk menciptakan ekonomi digital yang lebih aman dan lebih inklusif, serta dapat diikuti dan dimanfaatkan oleh semua orang.
 
Kedua organisasi berkomitmen untuk memperkenalkan produk dan solusi terukur yang menggabungkan kemampuan terbaik dalam keselamatan dan keamanan siber di kelasnya, guna menyediakan pengalaman digital yang aman dan lancar sesuai dengan gaya hidup, cara bekerja, dan bertransaksi para konsumen dan bisnis di era digital saat ini.
 
Kemudian, kemitraan Indosat dan Mastercard ini bertujuan untuk mendukung UKM dengan menyediakan alat dan sumber daya terbaru untuk bersaing di dunia digital-first pasca pandemi.
 
Kedua organisasi juga akan mengeksplorasi solusi untuk konsumen pada penggunaan pembayaran digital dengan kartu dan pembayaran berbasis akun, peningkatan akses ke kredit seperti melalui Buy Now Pay Later (BNPL), peningkatan keamanan pada metode pembayaran, dan solusi yang menawarkan keterlibatan dan penghargaan bagi konsumen.
 
Sementara itu, untuk bisnis, kolaborasi ini akan memperkenalkan solusi yang mendorong adopsi pembayaran digital, membantu bisnis dalam mengelola kehadiran online atau digital, meningkatkan akses ke kredit, serta menyediakan solusi produktivitas bisnis lainnya seperti akuntansi dan manajemen pengeluaran.
 
President Asia Pacific Mastercard Ari Sarker mengatakan kolaborasi ini dapat menjadi peluang untuk memajukan ekonomi digital yang dapat menjanjikan kesempatan lebih luas bagi banyak orang serta mewujudkan perjalanan menuju ekonomi yang benar-benar inklusif.
 
Selain itu, kemitraan ini juga menegaskan komitmen Mastercard untuk membawa satu miliar orang dan 50 juta usaha mikro dan kecil ke dalam ekonomi digital secara global pada 2025.
 
Saat ini, sebagai negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia mencatat pertumbuhan yang signifikan dalam nilai ekonomi digital. Pada 2025, diperkirakan nilai ekonomi digital Indonesia akan meningkat dua kali lipat menjadi USD130 miliar (Rp1.944 triliun) dan terus meningkat menjadi USD220 miliar (Rp3.290 triliun) hingga USD360 miliar (Rp5.383 triliun) pada 2030.
 
Pertumbuhan ini sejalan dengan perubahan demografi dan perilaku konsumen di Indonesia yang telah mengalami perubahan drastis dalam beberapa tahun terakhir, terutama dengan adanya penggunaan smartphone yang makin mendorong metode pembayaran digital serta transaksi nontunai.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan