Artinya, tarif tenaga listrik (tariff adjustment) untuk Maret 2024 sama dengan bulan-bulan sebelumnya.
"Tadi diputuskan dalam sidang kabinet paripurna tidak ada kenaikan listrik, tidak ada kenaikan BBM sampai Juni," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto beberapa waktu lalu, dikutip Jumat, 1 Maret 2024.
Sementara itu, bulan lalu pemerintah melalui Kementerian ESDM juga telah menjelaskan, dijaganya tarif listrik untuk 13 golongan nonsubsidi tidak naik karena pemerintah ingin menjaga daya beli masyarakat.
Baca juga: Tarif Listrik dan Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024 |
Mengacu data PLN berikut rincian tarif listrik untuk Maret 2024 yang berlaku pada 13 pelanggan nonsubsidi:
- Golongan R-1/TR daya 900 VA, Rp1.352 per kWh.
- Golongan R-1/TR daya 1.300 VA, Rp1.444,70 per kWh.
- Golongan R-1/TR daya 2.200 VA, Rp1.444,70 per kWh.
- Golongan R-2/TR daya 3.500-5.500 VA, Rp1.699,53 per kWh.
- Golongan R-3/TR daya 6.600 VA ke atas, Rp1.699,53 per kWh.
- Golongan B-2/TR daya 6.600 VA-200 kVA, Rp1.444,70 per kWh.
- Golongan B-3/Tegangan Menengah (TM) daya di atas 200 kVA, Rp1.114,74 per kWh.
- Golongan I-3/TM daya di atas 200 kVA, Rp1.114,74 per kWh.
- Golongan I-4/Tegangan Tinggi (TT) daya 30.000 kVA ke atas, Rp996,74 per kWh.
- Golongan P-1/TR daya 6.600 VA-200 kVA, Rp1.699,53 per kWh.
- Golongan P-2/TM daya di atas 200 kVA, Rp1.522,88 per kWh.
- Golongan P-3/TR untuk penerangan jalan umum, Rp1.699,53 per kWh.
- Golongan L/TR, TM, TT, Rp1.644,52 per kWh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News