Tes kit yang disumbangkan disiapkan bersama oleh Lotte Chemical, Lotte Chemical Titan, Lotte Shopping, dan Lotte Global Logistics yang berada di Indonesia. Acara penyerahan telah dilakukan secara simbolik di gedung BNPB pada Selasa, 9 Juni 2020.
"Lotte Group memutuskan untuk menyumbangkan tes kit PCR untuk membantu pemerintah Indonesia yang berusaha mengatasi virus korona, dan untuk menyampaikan rasa persahabatan kepada masyarakat Indonesia. Saya berharap sumbangan Lotte akan sedikit membantu mengatasi krisis ini," ujar perwakilan Lotte Group, Presiden Direktur Lotte Chemical Indonesia Kim Yong-ho, dalam keterangan resminya, Jumat, 12 Juni 2020.
Menurut Kim Yong-ho Lotte akan menjadi mitra yang hadir bersama bangsa Indonesia saat menghadapi kesulitan. Pada era new normal, Lotte menyatakan dukungannya dan berharap agar semua komponen bangsa dapat mematuhi pedoman pemerintah dengan baik dan dapat mengatasi virus korona sesegera mungkin dengan sikap optimistis.
Lotte Group pertama kali memasuki Indonesia melalui Lotte Mart pada 2008. Saat ini terdapat lebih dari 10 anak perusahaan seperti Lotte Chemical Titan, Lotte Department Store, Lotte Mart, Lotte Global Logistics, Lotte Aluminium, dan Lotte Culture Works (Cinema), dengan lebih dari 9.000 karyawan yang bekerja dan secara aktif menjalankan bisnis.
"Investasi berkelanjutan telah dilakukan terutama di sektor distribusi dan kimia, dan baru-baru ini, telah memperluas cakupannya ke bidang-bidang yang dapat berkontribusi untuk memperkuat hubungan antara kedua negara dengan memperluas investasi yang sesuai dengan kebijakan baru pemerintah Korea Selatan," jelasnya.
Khususnya pada sektor kimia, kompleks petrokimia yang terintegrasi senilai USD4,4 miliar sedang dibangun di Provinsi Banten, di Pulau Jawa, Indonesia, dan Lotte group juga berencana untuk investasi dalam bisnis PP (polypropylene) compound yang merupakan salah satu komponen utama mobil.
Penyerahan bantuan ini diterima perwakilan Pemerintah Indonesia, Fungsional Diplomat Muda, Asia Timur dan Pasifik, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Dhany Rachmat Mulia, dan Direktur Optimasi Jaringan Logistik dan Peralatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Ibnu Asur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News