Head of Corporate Communications Traveloka Reza Amirul Juniarshah mengatakan Wall Street akan menjadi wahana persaingan dengan perusahaan teknologi lainnya.
"Kami merasa bahwa pencatatan Traveloka di Wall Street akan menempatkan kami pada liga yang sama dengan perusahaan teknologi kelas dunia lainnya yang juga tercatat di sana," kata Reza kepada Medcom.id, Rabu, 17 Februari 2021.
Selain itu, lanjut Reza, perusahaan rintisan atau startup yang bergerak di bidang online travel agent (OTA) juga memandang dengan IPO di bursa global akan membuka peluang lebih besar untuk menyerap sumber daya. Tak hanya dari Indonesia tetapi dari Asia Tenggara.
"Pada akhirnya, hal ini akan memungkinkan Traveloka untuk bersaing lebih kompetitif lagi di level global dan memungkinkan kami membawa sumber daya ke Indonesia dan Asia Tenggara, lebih dari yang dapat diantisipasi," jelasnya.
Traveloka berencana melakukan aksi Initial Public Offering (IPO) di bursa Wall Street. pihaknya saat ini tengah memfinalisasi perencanaan IPO tersebut. Sedangkan bursa saham Amerika Serikat (AS) sudah dihuni pemain besar seperti Grab, Amazon, Facebook, dan Trip.com.
"Traveloka saat ini masih dalam tahap finalisasi perencanaan serta pemilihan rute terbaik menjadi perusahaan publik," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News