Pupuk Kaltim dan Yonkav 13/SL Tanam Pepaya di Samboja. Foto: dok Pupuk Kaltim.
Pupuk Kaltim dan Yonkav 13/SL Tanam Pepaya di Samboja. Foto: dok Pupuk Kaltim.

Nggak Bisa Sendiri! Mewujudkan Ketahanan Pangan Butuh Sinergisitas Semua Pihak

Husen Miftahudin • 28 Februari 2023 11:57
Jakarta: Mewujudkan ketahanan pangan dan produktivitas pertanian Indonesia dibutuhkan sinergisitas semua pihak. Hal ini dilakukan PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) yang berkolaborasi dengan Batalyon Kavaleri (Yonkav) 13/Satya Lembuswana Kodam VI Mulawarman. Pupuk Kaltim dan Yonkav 13/SL menggelar penanaman komoditas pepaya jenis California di Samboja Kutai Kartanegara.
 
Staf Marketing Support Pupuk Kaltim Bambang Setyo mengungkapkan, kerja sama ini sebagai upaya mengoptimalkan potensi lahan dan produktivitas pertanian, dengan penanaman berbagai komoditas di atas lahan milik Yonkav 13/SL. Hal ini bentuk dukungan Pupuk Kaltim terhadap sistem pertanian berkelanjutan berbasis teknologi terpadu, guna mendorong ketahanan pangan melalui peningkatan produktivitas hasil pertanian di berbagai sektor.
 
"Melalui kolaborasi dan kerja sama ini, kita bisa memanfaatkan berbagai lahan yang masih berpotensi untuk dijadikan kawasan pertanian secara terpadu, dalam upaya mendukung ketahanan pangan dengan peningkatan berbagai hasil komoditas pertanian," ujar Bambang dalam keterangan tertulis, Selasa, 28 Februari 2023.

Kegiatan ini pun kesinambungan sinergi antara Pupuk Kaltim bersama TNI, yang sejauh ini telah terjalin dengan baik dalam mendukung ketahanan pangan di Indonesia. Hal itu diwujudkan melalui berbagai program, mulai dari Integrated Farming System (IFS) yang berkolaborasi langsung dengan Kodam VI Mulawarman untuk pemanfaatan lahan Transad di Balikpapan hingga Community Forest bersama Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dengan penanaman puluhan ribu pohon guna mendorong dekarbonisasi.
 
"Termasuk di Kota Bontang, Pupuk Kaltim secara aktif turut berkolaborasi bersama TNI melalui Kodim 0908 dan Denarhanud 002 untuk program ketahanan pangan, dengan memanfaatkan lahan yang tersedia agar semakin produktif," tuturnya.
 
Baca juga: Agrosolution Perlu Terus Dikembangkan Demi Perkuat Ketahanan Pangan, Program Apa Itu?


Kurangi ketergantungan dari daerah lain


Melalui bantuan ini diharap program ketahanan pangan oleh Yonkav 13/SL dapat berjalan maksimal, sehingga hasilnya tidak hanya memberi manfaat bagi seluruh anggota TNI dan keluarga tapi juga masyarakat. Sehingga secara perlahan kebutuhan pangan dan sektor pertanian di Kalimantan Timur semakin optimal, dan ketergantungan pasokan komoditas dari luar daerah bisa dikurangi dengan pemenuhan mandiri melalui sinergi TNI bersama Pupuk Kaltim.
 
"Harapan kami, apa yang dilaksanakan teman-teman Yonkav 13/SL ini bisa memberi manfaat bagi anggota dan masyarakat pada umumnya," tambah Bambang.
 
Sementara itu, Danyonkav 13/SL Letkol Kavaleri Gunantyo Ady Wiryawandi menyampaikan bibit bantuan dari Pupuk Kaltim akan ditanam di lahan milik  Yonkav 13 dan dikelola langsung para prajurit yang ditugaskan mulai tahap awal hingga panen.
 
"Dengan dukungan Pupuk Kaltim, kebun milik Yonkav 13/SL akan kami maksimalkan untuk ditanami komoditas buah-buahan guna mengoptimalkan kembali potensi pertanian di Kalimantan Timur," papar Letkol Kav Gunantyo.
 
Dirinya berharap sinergi dan kerja sama yang terjalin antara Pupuk Kaltim dan Yonkav 13/SL terus berkesinambungan, sehingga manfaat perusahaan dengan dukungan TNI semakin berkontribusi terhadap pembangunan daerah serta berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat dan sektor pertanian di Kalimantan Timur.
 
"Kami harap sinergi yang terjalin dengan Yonkav 13/SL berjalan berkesinambungan, guna memberi manfaat yang lebih maksimal bagi masyarakat Kaltim," pungkas Letkol Kav Gunantyo.
 
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan