Hal itu diungkapkan Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama saat melakukan pertemuan dengan organisasi kepemudaan Malaysia, Majlis Belia Malaysia (MBM) dan Menteri Luar negeri Malaysia, Dato’ Saifuddin Abdullah.
“Indonesia dan Malaysia dapat terus meningkatkan kerja sama pembangunan ekonomi digital. Tidak saja untuk kepentingan bilateral kita, namun juga untuk kesejahteraan kawasan ASEAN dan memberikan peluang pemuda kedua negara untuk menuju kemandirian," kata Haris, Kamis, 14 Juli 2022.
Haris menyebut kunjungannya ke Malaysia untuk menunjukkan peran pemuda dalam memperkuat hubungan kedua negara dengan cara menjalin kerja sama dan hubungan
yang lebih baik.
Menteri luar negeri Malaysia Dato’ Saifuddin Abdullah mengatakan, KNPI dan MBM harus menjadi pemuda pelopor. Sebab, KNPI dan MBM merupakan kawah candradimuka para pemimpin masa depan.
“Saya minta KNPI dan MBM terus berkerjsama untuk memberkuat hubungan
kedua negara. Saya berharap KNPI dan MBM terus memberikan ide, gagasan untuk kemajuan kedua negara
Dato’ Saifuddin Abdullah menyebut siap membantu kedua oraganisasi. Dirinya berharap ada masukan dari kedua organisasi kepemudaan itu untuk hubungan yang lebih.
"Sampaikan kepada saya program apa saja yang harus kita lakukan untuk kemajuan kedua negara terutama bekaitan dengan ekonomi digital," katanya.
Ketua umum DPP KNPI Haris Pertama juga dijadwalkan ke Sabah untuk memenuhi undangan MBM untuk perayaan Hari Belia Malaysia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News