Ilustrasi Kereta Cepat Whoosh. Foto: Dokumen KCIC
Ilustrasi Kereta Cepat Whoosh. Foto: Dokumen KCIC

Libur Sekolah, Penumpang Kereta Cepat Whoosh Naik 20%

Antara • 04 Juli 2024 14:25
Bandung: PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyatakan penumpang kereta cepat Whoosh mengalami peningkatan sebesar 20 persen dibandingkan hari normal. Selama libur sekolah 14 Juni hingga 2 Juli kereta cepat Whoosh memberangkatkan 365 ribu penumpang.
 
"Penumpang harian Whoosh yang biasanya berkisar di 15 sampai dengan 16 ribu penumpang per hari, kini mulai meningkat menjadi 18 sampai dengan 22 ribu penumpang per hari," kata GM Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa di Bandung, Jawa Barat, dilansir Antara, Kamis, 4 Juli 2024.
 
Eva mengatakan banyak penumpang yang bepergian bersama anak-anak untuk berlibur di Jakarta dan Bandung.

"Berbagai fasilitas telah kami sediakan di stasiun dan layanan kereta cepat whoosh. KCIC berharap, momen liburan bersama Whoosh ini akan menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi orang tua dan anak anak,” ujar dia.
 
Baca juga: 350.000 Tiket Kereta Cepat Whoosh Terjual Selama Libur Sekolah

Jumlah penumpang Whoosh meningkat

Lebih lanjut, dia menyebutkan jumlah penumpang kereta cepat Whoosh terus mengalami peningkatan di masa musim liburan kali ini. Pada periode 14 Juni hingga 7 Juli ini tiket yang sudah terjual mencapai 400 ribu tiket.
 
Adapun KCIC menyediakan sebanyak 28.848 tempat duduk setiap harinya dengan mengoperasikan 48 perjalanan kereta cepat Whoosh selama selama libur sekolah ini.
 
“Dengan rincian 24 perjalanan dari Halim dan 24 perjalanan dari arah Tegalluar maupun Padalarang. Sehingga totalnya 48 perjalanan,” jelas dia.
 
Selain itu, KCIC mencatat sejak dioperasikan pada 17 Oktober 2023, jumlah penumpang Kereta Cepat Whoosh hingga saat ini telah mencapai 3,5 juta penumpang.
 
Dia menyebut pencapaian ini menunjukkan tingginya permintaan masyarakat akan transportasi umum yang modern dengan efisiensi waktu tempuh dan kenyamanan.
 
“Harapannya, akan semakin banyak masyarakat yang akan beralih dari transportasi pribadi ke transportasi publik yang ramah lingkungan,” kata dia.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan